Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pedagang Pasar Masuk Sektor Digital, Presiden Jokowi: Itu Bagus

Pedagang Pasar Masuk Sektor Digital, Presiden Jokowi: Itu Bagus Kredit Foto: YouTube Sekretariat Presiden 
Warta Ekonomi, Jakarta -

Presiden RI Joko Widodo dalam kunjungannya untuk meninjau Pasar Tanah Abang, Jakarta pada 2 Januari 2023 menyampaikan bahwa mulai banyaknya pedagang yang kini masuk ke sektor digital merupakan hal yang bagus di tengah upaya Pemerintah mendukung digitalisasi berbagai sektor untuk memaksimalkan potensi dari transformasi digital.

"Saya juga bertanya, semua tadi saya tanyakan, pedagang di sini berjualan online juga iya. Artinya mereka masuk ke marketplace, masuk ke pasar-pasar online, dan itu bagus, dua-duanya [baik berjualan di pasar secara offline dan berjualan secara online] dijalankan," tutur Presiden Jokowi seperti dikutip dalam video keterangan pers yang diunggah Sekretariat Presiden di akun YouTube-nya pada Senin (2/1/2022).

Hal ini selaras dengan target Presiden Jokowi untuk meng-on boarding-kan 30 juta Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah ke platform digital pada tahun 2024. Berdasarkan data dari Kementerian Koperasi dan UKM RI, hingga pada tahun 2022, sudah ada sebanyak 20,5 juta UMKM telah go digital. Sementara itu untuk target 2023 ada sebanyak 2,4 juta UMKM untuk go digital.

Baca Juga: PPKM Dicabut, Presiden Jokowi Harapkan Optimisme Muncul di Pasar Sektor Riil

"Saya rasa ini sebuah lompatan masuk ke digital system, digital market, dan kita harapkan semakin mempermudah bertemunya antara produsen dengan konsumen, penjual dengan pembeli," terang Presiden Jokowi.

Melihat pada tantangan pemulihan ekonomi nasional pascapandemi, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa dirinya optimis Indonesia dapat kembali mengalami pertumbuhan ekonomi di atas 5% pada tahun 2023. Dengan alasan bahwa Presiden Jokowi telah melihat ekonomi Indonesia masih mampu bertumbuh di atas 5% pada tahun 2022 yang merupakan tahun penuh tantangan.

"Kalau kita melihat secara global tahun 2022 adalah tahun turbulensi, tahun 2023 adalah tahun ujian. Kalau kita bisa melewati tahun turbulensi kemarin di 2022, kita harapkan nanti tahun 2023 ini tahun ujian kalau bisa melewati InsyaAllah di tahun 2024 akan lebih mudah bagi pertumbuhan ekonomi kita dan saya optimis," pungkas Presiden Jokowi.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tri Nurdianti
Editor: Rosmayanti

Advertisement

Bagikan Artikel: