- Home
- /
- EkBis
- /
- Agribisnis
Baru Masuk 70 Ribu Ton, Impor Beras Tetap Bakal Stop Akhir Bulan Ini sebelum Panen Raya
Kredit Foto: Alfida Rizky Febrianna
Menteri Perdagangan (Mendag) RI, Zulkifli Hasan atau Zulhas, mengungkapkan bakal berhenti impor beras sebelum panen raya pada Maret 2023 mendatang.
Zulhas mengatakan, hingga kini, impor beras baru masuk 70 ribu ton dari target 500 ribu ton di Januari 2023 ini.
Baca Juga: Siap Serap Hasil Panen Raya 2023, Mendag Tegaskan Impor Beras Distop
"Desember baru 70 ribu ton yang masuk habis, dari Bulog juga stoknya dihabiskan, jadi kita kasih waktu sampai akhir Januari," tuturnya, kepada awak media saat ditemui di Kemendag, Kamis (6/1/2023).
Zulhas mengatakan, berapa pun jumlah impor beras yang masuk hingga akhir bulan ini, mulai Februari 2023, dapat ia pastikan tidak akan ada lagi beras impor yang masuk RI.
"Februari kita gak boleh lagi (impor beras) karena Maret sudah panen raya. Sudah giliran dari petani (lokal)," pungkasnya.
Zulhas menuturkan, saat panen raya mendatang, Perum Bulog akan menyerap beras dari petani lokal dengan harga terbaik. Ia menegaskan, harga terbaik yang dimaksud bukan berarti harga terendah atau tertinggi, melainkan harga paling sesuai.
"Dengan demikian, tidak ada yang dirugikan, yang miskin dapat beras yang subsidi, tapi petani dapat harga yang mahal. Jadi dua-duanya win, untung," jelasnya.
Pasalnya, Zulhas bercerita kalau dulu saat yang miskin dapat beras murah, petani menjadi korban, dengan menerima harga yang rendah. "Ini gak boleh terjadi lagi," tegasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Alfida Rizky Febrianna
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait:
Advertisement