Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Serangan Udara Rusia Incar Pasokan Listrik hingga Air Ukraina, Jerman Angkat Bicara

Serangan Udara Rusia Incar Pasokan Listrik hingga Air Ukraina, Jerman Angkat Bicara Kredit Foto: Reuters/TT News Agency/Fredrik Sandberg
Warta Ekonomi, Berlin -

Menteri Luar Negeri Jerman Annalena Baerbock mengutuk keras serangan Rusia di Ukraina baru-baru ini dan meminta negara-negara Eropa untuk tidak menyerah dalam mendukung Kiev.

Baerbock mengatakan bahwa serangan udara sistematis yang dilancarkan Rusia terhadap fasilitas pasokan listrik, air, dan pemanas di Ukraina bertujuan menghilangkan mata pencaharian warga Ukraina. Karena itu, dia menegaskan kembali dukungan kuat Jerman bagi Ukraina dalam melawan Rusia.

Baca Juga: Jerman Perintahkan Barat Jangan Dulu Kibarkan Bendera Putih untuk Ukraina

"Ini adalah serangan terhadap kemanusiaan. Seseorang tidak boleh membiarkan keraguan sekecil apa pun tentang dukungan teguh kita," tutur Baerbock, seperti dilaporkan kantor berita Jerman, dpa.

Ia mengeluarkan pernyataan itu dalam konferensi pers bersama dengan Menlu Portugis Joao Gomes Cravinho di Lisabon, Portugal, pada Rabu (4/2/2023). Lebih lanjut, dia mendorong sesama negara Eropa untuk mempertahankan persatuan dalam mendukung Ukraina.

Dia mengingatkan bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin akan makin terdorong melancarkan aksinya di Ukraina jika dukungan bagi Ukraina terlihat memudar.

"Kita harus mempertahankan persatuan Eropa ini, yang membuat kita begitu kuat tahun lalu, di tahun baru ini, dan memperluasnya lebih jauh," kata Baerbock.

Dia mengajak negara-negara Eropa untuk bisa mendukung Ukraina dengan lebih baik dan bersama-sama melindungi rakyat serta infrastruktur sipil Ukraina, jika ingin perang "berakhir dengan kemenangan bagi Ukraina".

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: