Wow, Malaysia Serius Banget Urus Pelancong dari China, Indonesia Kapan?
Awal bulan ini, Perdana Menteri Anwar Ibrahim mengatakan bahwa keputusan pemerintah untuk memperketat kontrol perbatasan di tengah kekhawatiran akan lonjakan kasus Covid-19 tidak dimaksudkan untuk mendiskriminasi satu negara.
Ditambahkannya, kesehatan warga Malaysia menjadi perhatian utama pemerintah dan tidak akan tergantikan oleh pariwisata atau pertumbuhan ekonomi.
Pada bulan Desember, menteri kesehatan Malaysia Zaliha Mustafa mengatakan para pelancong yang telah ke China dalam 14 hari terakhir kedatangan mereka ke negara itu perlu menjalani tes antigen cepat.
Mereka yang telah melakukan kontak dekat dengan orang-orang yang telah melakukan perjalanan ke China dalam 14 hari terakhir, atau menunjukkan penyakit seperti influenza atau infeksi pernapasan akut yang parah juga perlu dites Covid-19.
Pihak berwenang juga akan menjalankan tes reaksi berantai polimerase (PCR) pada sampel limbah dari pesawat yang datang dari China.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait:
Advertisement