Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Komisi X DPR RI Dorong Perpusnas Penuhi Kebutuhan Tenaga Perpustakaan

Komisi X DPR RI Dorong Perpusnas Penuhi Kebutuhan Tenaga Perpustakaan Kredit Foto: Perpusnas

Dia berharap agar gedung layanan perpustakaan daerah yang dibangun menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) dapat menjadi etalase budaya yang mewakili ciri khas dari masing-masing daerah di Indonesia. Saat ini, pemerintah pusat mengucurkan DAK Fisik Subbidang Perpustakaan untuk provinsi dan kabupaten/kota di seluruh Indonesia, di mana salah satu menunya adalah pembangunan gedung layanan perpustakaan.

Anggota Komisi X DPR RI, Illiza Sa'aduddin Djamal, mendukung Perpusnas untuk menjalin komunikasi dan berkoordinasi dengan berbagai pihak, salah satunya Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) agar berkomitmen dalam peningkatan anggaran di bidang literasi.

Baca Juga: Perpusnas Gelar Talkshow Peningkatan Indeks Literasi Masyarakat Wakatobi

"Apa yang disampaikan Kepala Perpusnas, terutama terkait pustakawan, harus menjadi fokus kita apalagi sudah akan disusun naskah akademik. Harus segera dimulai agar apa yang akan dipaparkan bisa mendapat dukungan dari Kementerian Keuangan," imbuhnya.

Legislator dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan tersebut menegaskan akan memberikan dukungan penuh agar kinerja dan capaian Perpusnas terus meningkat.

Di sisi lain, anggota Komisi X DPR RI, Sofyan Tan, mengapresiasi kinerja Kepala Perpusnas bersama jajarannya yang telah menggerakkan masyarakat untuk hidup lebih baik dan sejahtera melalui intervensi perpustakaan.

"Terobosan-terobosan yang dijalankan oleh Perpusnas selama ini yang mengaitkan gemar membaca dengan upaya meraih sukses di masa depan, merupakan satu hal yang menurut saya sangat positif," urainya.

Anggota Komisi X DPRI RI dari Fraksi Partai Golkar, Muhamad Nur Purnamasidi, mengapresiasi program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial (TPBIS) yang telah dijalankan oleh Perpusnas. Dia menilai TPBIS merupakan alternatif dalam meningkatkan perekonomian masyarakat.

Baca Juga: Peluang Emas di Tengah Aktifnya Generasi Z di Internet, Perpusnas Tekankan Pentingnya Literasi Digital

"Saya pernah melihat hasil karya masyarakat hasil dari Program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial. Saya sangat sepakat program ini semakin diperkuat," pungkasnya. 

Dalam RDP, Kepala Perpusnas menjelaskan pihaknya telah menetapkan tagline tahun 2023 yaitu "Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial, Solusi Cerdas Pemulihan Ekonomi Masyarakat Pasca Pandemi Covid-19".

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ayu Almas

Advertisement

Bagikan Artikel: