AHY Tegaskan Demokrat Tolak Pemilu dengan Sistem Proporsional Tertutup: Jangan Rampas Hak Demokrasi Rakyat!
Kredit Foto: Sufri Yuliardi
“Secara internal, Partai Politik juga perlu menjaga semangat yang tinggi dari seluruh kadernya. Dengan sistem Pemilu proporsional terbuka, tentu kita berharap setiap kader Partai Politik juga punya ruang dan peluang yang adil,” ungkapnya.
“Jangan sampai mereka yang berjibaku, berusaha, dan berjuang untuk mendapatkan suara, kemudian rontok semangatnya karena sistem yang berubah secara tiba-tiba. Atas dua alasan tadi, kita berharap sistem proporsional terbuka bisa tetap dijalankan sesuai dengan undang-undang yang berlaku hari ini,” jelasnya.
Untuk diketahui, delapan parlemen yakni Demokrat, NasDem, Golkar, PKB, PPP, PKS, PAN, dan Gerindra (Minus PDIP) telah menyatakan sikap bersama untuk menolak sistem proporsional tertutup di mana rakyat hanya memilih partai dalam pemilihan legislatif, tanpa mencoblos caleg yang ada.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Bayu Muhardianto
Advertisement