Sambil Menangis, Sang Anak Buah Ngaku Takut Dibunuh Ferdy Sambo: Saya Takut, Saya Takut!
Kredit Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
Hakim mengatakan jika Arif masih bisa memberikan keterangan jujur dalam persidangan. Hakim meminta Arif untuk menceritakan cerita yang sebenarnya.
"Gini, saya mau beritahu saudara, kenapa saudara kami minta pertama (diperiksa terdakwa) karena saya melihat kejujuran di saudara, saya bisa memahami bagaimana perasaan saudara. Itu sebabnya ya, itu lah sebabnya biar perkara ini menjadi terbuka harapan kami begitu sebenarnya," jelas hakim.
Baca Juga: Klaim Putri Candrawathi: Setelah Melakukan Perbuatan Keji, Brigadir J Diminta untuk Resign
"Itu sebabnya pada awal pertanyaan apa bantahan saudara terhadap Ferdy Sambo. Itu kami minta kepada saudara untuk yang pertama kita periksa, silakan dibuka apa yang harus saudara buka di sini," imbuh hakim.
Arif sempat menangis kembali, kemudian berhenti. Dia lalu melanjutkan ucapannya.
"Rasa takut itu besar Yang Mulia. Kemarin ketika saya ceritakan beda dengan pak Ferdy Sambo aja terus terang saya takut," ujar Arif.
Dirinya menjelaskan pesan dari istrinya. Arif merasa takut bernasib sama dengan Yosua.
Baca Juga: KUHP Baru Dinilai Bisa Selamatkan Terdakwa Kasus Pelanggaran Hukum Berat, Contohnya Ferdy Sambo
"Istri saya sempat bilang ingat pak, anak-anak, bayangkan ajudan aja bisa dibunuh. Gimana saya gak kepikiran," imbuh Arif.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Lestari Ningsih
Tag Terkait:
Advertisement