Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Orang Malaysia Kritik Pemotor yang Parkir di Trotoar: Enggak Akan Jadi Negara Maju!

Orang Malaysia Kritik Pemotor yang Parkir di Trotoar: Enggak Akan Jadi Negara Maju! Pedagang berjualan di trotoar kawasan Jalan Kramat Raya, Jakarta, Selasa (1/9/2020). Pemprov DKI Jakarta berencana memfasilitasi para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) agar bisa berjualan di trotoar sejumlah jalan di Ibu Kota. | Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan

Sementara itu, beberapa netizen tidak sependapat dengan pendapat Adam, karena menganggap baik pengendara maupun pengemudi sama-sama melanggar aturan.

“Kalau mobil diparkir di jalur kuning, kenapa pengendara tidak bisa memarkir motor di tempat yang sama? Mungkin melakukan pelanggaran yang sama bersama-sama.”

“Bukan mau memihak, tapi pengendara motor pasti salah. Tapi daerah itu tidak memiliki tempat parkir untuk mereka, itu sangat merepotkan, itu sebabnya jalur pejalan kaki menjadi sempit.”

"Dua roda atau roda, mereka berperilaku sama saja."

Rekan-rekan Malaysia, apakah menurut Anda adil bagi pengendara untuk memarkir sepeda motornya di trotoar, mengingat kurangnya tempat parkir?

Kami tidak dapat menyangkal bahwa ini adalah pemandangan umum di hampir semua tempat, tetapi menurut Anda apakah kami harus mencari solusi untuk masalah ini, atau membiarkannya apa adanya?

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Advertisement

Bagikan Artikel: