Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kekerasan di Papua Meningkat Pasca Lukas Enembe Ditangkap, Pengamat Minta Aparat Keamanan Jaga Kondusifitas

Kekerasan di Papua Meningkat Pasca Lukas Enembe Ditangkap, Pengamat Minta Aparat Keamanan Jaga Kondusifitas Kredit Foto: Antara/Reno Esnir
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kondisi di Papua disebut sedang tidak baik-baik saja setelah Gubernur Lukas Enembe ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi.

Pakar Kebijakan Publik Narasi Institute Achmad Nur Hidayat meminta segenap aparat keamanan menjaga kondusifitas di Papua. Terlebih ada satu orang pendukung Lukas Enembe yang diketahui tewas tertembak akibat kericuhan yang terjadi.

“Hal Keamanan dan kondusifitas Papua tentu harus menjadi perhatian yang serius dari aparat keamanan baik Kepolisian, TNI maupun BIN,” ujar Achmad dalam keterangan tertulisyang diterima wartaekonomi.co.id, Selasa (17/1/23).

Baca Juga: Heru Lanjutkan Formula E Jakarta Peninggalan Anies Baswedan, Omongan Rocky Gerung Nyelekit: Yang Haram Itu 'Formula E-KTP'

Hal ini dirasa sangat mendesak dilakukan mengingat di Papua masih ada kelompok separatis (KKB) yang tak segan-segan memanfaatkan situasi yang ada.

Khawatirnya, lanjut Achmad, mereka akan menyasar sipil dan berbuat keonaran di tengah situasi yang ada.

“Karena di Papua sendiri terdapat gerakan gerakan separatis yang selama ini telah banyak melakukan tindak kekerasan baik terhadap sipil maupun aparat keamanan,” jelasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Bayu Muhardianto

Advertisement

Bagikan Artikel: