Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ngaku Kesambet Soal Firaun, Cak Nun Malah Semakin Dikuliti Loyalis Jokowi: Sok Suci, Wani Piro...

Ngaku Kesambet Soal Firaun, Cak Nun Malah Semakin Dikuliti Loyalis Jokowi: Sok Suci, Wani Piro... Kredit Foto: Instagram/Cak Nun
Warta Ekonomi, Jakarta -

Emha Ainun Nadjib alias Cak Nun kian menjadi bulan-bulanan walau sudah meminta maaf terkait dengan dirinya yang menyamakan Joko Widodo alias Jokowi dengan Firaun.

Sejumlah pernyataan serta video lamanya yang menunjukkan bagaimana ia ceplas ceplos saat memberikan kritik kembali diungkit.

Baca Juga: Lantang Nyamain Jokowi Sama Firaun, Kini Cak Nun Ketahuan Langgar Ajarannya Sendiri

Bahkan hal tersebut membuat cendikiawan muslim ini diberi julukan Cuk Nan, plesetan dari nama populernya Cak Nun.

Hal tersebut karena video lama ketika Cak Nun yang mengatakan tidak akan mau dipanggil ke Istana Negara. Warganet kemudian membandingkannya dengan video lama ketika Ia hadir saat dipanggil Presiden Soeharto.

Video lama pertemuanya dengan Soeharto pun segera viral di media sosial dengan komentar beragam dari warganet. Cak Nun pun lagi-lagi menjadi sasaran cacian warganet.

"Kacung Cendana yg sok suci gak mau datang ke Istana... Wani piro Cuk Nan...? tulis akun @kentung_mbah.

Baca Juga: Bak Tahu Diri Sedang Dihujat Usai Ceramah 'Jokowi Firaun', Cak Nun Blak-blakan: Saya Merasakan Kenikmatan dalam Penderitaan

"Ya Mbah kita ma'afkan. Tapi herannya kenapa berlangsung sejak @jokowi menjadi Presiden mulut Mbah Nun kesambet mulu ?" tulis akun @_tukangrosok_.

"Cuk Nan : Saya akan hina kalau mau mendatangi undangan ke Istana Presiden. Ternyata Cuk Nan Hina betul datang ke Istana. Jelas kelihatan mana Bos mana Jongos." tulis akun @_tukangrosok_.

Baca Juga: Buntut Ceramah Soal 'Jokowi Firaun', Cak Nun Digeruduk Netizen Sampai Jadi Trending Topic: 'Untung Saja Nggak Ditangkap Penguasa'

"@Dennysiregar7 Cuk nan dan cuk Sugi dicampur jd mbokne ancuk ," tulis akun @Penulis_malam1.

Baca Juga: Dukung Presiden Jokowi Hilangkan Hambatan Investasi di Daerah, Pakar Kebijakan Publik Dorong Debirokratisasi

"Bahkan untuk sekedar meminta maaf secara tulus aja berat banget, pembelaan diri. Ketika manusia berilmu tinggi, makin besar pula ujian nya, contoh nya menjadi sombong dan angkuh, merasa sudah benar,,hawa nafsu nya masih mengendalikan hati nya, Cuk Nan," tulis akun @LucyFerdiant.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: