Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Berafiliasi dengan Emas Murni Abadi, Apa Tujuan Hartadinata Abadi?

Berafiliasi dengan Emas Murni Abadi, Apa Tujuan Hartadinata Abadi? Kredit Foto: Hartadinata Abadi.
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA) dikabarkan telah melakukan perjanjian kerja sama dengan anak perusahaannya, yaitu PT Emas Murni Abadi. Berdasarkan keterangan resmi yang dirilis oleh perusahaan, diketahui bahwa kerja sama tersebut dilakukan untuk kegiatan pengolahan dan pemurnian emas (refinery).

Direktur Utama Hartadinata, Sandra Susanto, mengungkapkan bahwa perjanjian tersebut telah ditandatangani pada 25 Januari 2023 lalu. Adapun kerja sama yang dilakukan keduanya tidak termasuk transaksi material tetapi transaksi afiliasi.

Baca Juga: Hartadinata Abadi Dapat Suntikan Pembiayaan Senilai Rp2,4 Triliun dari BNI

“Dalam kesepakatan ini, Hartadinata berperan sebagai pemilik produk, sedangkan Emas Murni Abadi bertugas untuk melakukan kegiatan pengolahan dan pemurnian logam mulia,” jelas Sandra dalam keterangan resmi, Jakarta, Jumat, 27 Januari 2023.

Sandra mengungkapkan bahwa transaksi yang disepakati beberapa hari lalu itu tidak membawa dampak negatif terhadap kegiatan usaha kedua belah pihak. Selain itu, Sandra juga berharap afiliasi Hartadinata dan Emas Murni Abadi dapat meningkatkan kinerja operasional perusahaan.

Baca Juga: Lakukan Transaksi Afiliasi dengan Vidio dan MOJI, Emtek Gelontorkan Rp3 Miliar

Sebagai informasi tambahan, Hartadinata berhasil meraup pendapatan sebesar Rp5,10 triliun alias melejit 30,67% pada triwulan III tahun 2022. Hal ini sejalan dengan meningkatnya penjualan emas murni menjadi 3,62 ton pada satu semester pertama tahun lalu. Capaian tersebut meningkat 27,26% jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2021.

Baca Juga: Jala Saham Swift Logistics Solutions, GoTo Umumkan Transaksi Afiliasi Sebesar Rp583,21 Miliar

Selain itu, Hartadinata juga mencatatkan angka laba bersih bernilai besar. Melansir dari keterangan resmi, diketahui bahwa penyedia emas dan perhiasan tersebut memperoleh Rp206,27 miliar pada triwulan III tahun 2022 alias meroket 35% dari tahun sebelumnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Yohanna Valerie Immanuella
Editor: Yohanna Valerie Immanuella

Advertisement

Bagikan Artikel: