Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Video
Indeks
About Us
Social Media

Perjanjian Tertulis Anies-Prabowo Dibongkar Sandiaga, PKS Sebut Ada yang Kurang Pas, Ternyata Ikut Diteken Salim Segaf Al-Jufri?

Perjanjian Tertulis Anies-Prabowo Dibongkar Sandiaga, PKS Sebut Ada yang Kurang Pas, Ternyata Ikut Diteken Salim Segaf Al-Jufri? Kredit Foto: Twitter/Mardani Ali Sera
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno membongkar adanya perjanjian tertulis antara Anies Baswedan dan Prabowo Subianto saat momen-momen Pilkada DKI Jakarta 2017. Bahkan, kata dia, perjanjian itu ditulis langsung oleh Fadli Zon dan hingga saat ini disimpan di brankas.

"Perjanjian itu juga melingkupi tahapan-tahapan ke depan. Jadi, saat itu, saya sendiri tidak memegang copy-nya. Kalau tidak salah ada di brankasnya Pak Fadli apa Pak Prabowo ya," kata Sandi, saat menjadi bintang tamu di YouTube Akbar Faisal beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Omongan Sandi Bongkar Perjanjian Politik Sudutkan Anies, PKS dan NasDem Pasang Badan: Lihat Konteksnya!

Mendengar ini, Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera membela Anies yang kini menjadi capres Koalisi Perubahan gagasan PKS-NasDem-Demokrat.

Dia bilang, semua perjanjian ada konteksnya. Ia menyebut, saat itu, Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al-Jufri ikut meneken perjanjian politik terkait Pilgub DKI 2017.

Mardani menyebut, yang disampaikan Sandi soal Anies dan Prabowo kurang pas. Meski begitu, ia yakin, pihak-pihak yang meneken perjanjian tersebut seperti Prabowo, Anies dan Salim adalah pribadi yang dewasa dan bertanggung jawab.

Baca Juga: Kenang Momen Pilgub DKI 2017, Sandiaga Uno Beberkan Ada Perjanjian Tertulis Prabowo dan Anies: Terus Terang Waktu Itu...

"Termasuk Bang Sandi," kata Mardani, saat dikontak Rakyat Merdeka, tadi malam.

Menurut Mardani, semua pihak wajib menjaga hubungan baik.

Baca Juga: Keras! Mahfud MD Lawan Balik Anggota DPR Benny Harman Soal Transaksi Janggal Rp349 T: Wong Boleh Kok Pakai Pasal

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Warta Ekonomi dengan Rakyat Merdeka. Berita terkini dari Warta Ekonomi bisa kamu dapatkan di Google News.

Editor: Ayu Almas

Bagikan Artikel: