Istana Dituding Jegal Anies, Teddy Gusnaidi Buka-bukaan Mekanisme Capres: Bukan Lagi Salah Alamat, Tapi Alamat Palsu!
Isu penjegalan terhadap calon presiden (capres) Koalisi Perubahan Anies Baswedan masih terus bergulir, bahkan salah satu tertuduhnya adalah pihak Istana. Menanggapi hal ini, Wakil Ketua Umum Partai Garuda Teddy Gusnaidi bersuara.
Menurutnya, tuduhan tersebut disampaikan oleh orang-orang yang frustasi. Pasalnya, kata Teddy, penjegalan ini sama sekali tidak ada korelasinya antara tuduhan dengan mekanisme pencapresan
Baca Juga: Teddy Gusnaidi Kasih Komentar Pedas soal Tudingan Pemerintah Tengah Ngerjain Anies Biar Gagal Nyapres.
Teddy menuturkan Jika Anies sampai saat ini belum diusung secara resmi oleh gabungan partai politik, maka yang patut disalahkan adalah gabungan partai politik tersebut.
"Kenapa mereka secara bersama-sama tidak segera mendeklarasikan secara resmi untuk mengusung Anies?" cuit Teddy Gusnaidi di linimasa Twitternya, dikutip FAJAR.CO.ID, Jumat (3/2/2023).
Dia menegaskan, tuduhan terhadap negara itu merupakan ungkapan frustasi dari internal terkait pencalonan Anies, tapi yang dituduh pemerintah.
"Karena secara konstitusi jelas bahwa yang punya kewenangan penuh mengusulkan Capres adalah Partai Politik, sehingga tuduhan ini bukan lagi salah alamat, tapi alamat palsu," pungkas juru bicara Partai Garuda ini.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ayu Almas
Tag Terkait:
Advertisement