Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kerja Keras untuk 3 Perusahaan Raksasa Sekaligus, Elon Musk Sampai Menderita Sakit Ini!

Kerja Keras untuk 3 Perusahaan Raksasa Sekaligus, Elon Musk Sampai Menderita Sakit Ini! Kredit Foto: TechCrunch
Warta Ekonomi, Jakarta -

Sebagai pemilik Twitter, Elon Musk telah bekerja keras usai kerasnya kehidupan yang ia jalani dengan penuh tekanan sejak mengakuisisi situs tersebut senilai USD44 miliar (Rp665 triliun) pada bulan Oktober lalu.

"Tiga bulan terakhir sangat sulit, karena harus menyelamatkan Twitter dari kebangkrutan, sambil memenuhi tugas penting Tesla dan SpaceX. Tidak ingin hal itu menimpa siapa pun," cuitnya. "Twitter masih memiliki tantangan, tetapi sekarang cenderung mencapai titik impas jika kita terus melakukannya. Dukungan publik sangat kami hargai!"

Melansir The Street di Jakarta, Selasa (8/2/23) perjuangan yang terlibat dalam perombakan Twitter telah menjadi penyebab kekhawatiran di antara pengikut Musk yang khawatir tentang kesehatan "Chief Twit" ini. Terlebih, investor Tesla percaya bahwa akuisisi tersebut mengganggu Musk dari tugasnya di pembuat kendaraan listrik.

Baca Juga: Tak Terduga, Elon Musk Tiba-Tiba Minta Dukungan Warga Twitter, Jawaban Warganet Bikin Hati Adem!

"Saya pergi tidur, saya bangun, saya bekerja, pergi tidur, bangun, bekerja, [saya] lakukan itu tujuh hari seminggu," kata Musk kepada investor Ron Baron. "Saya harus melakukannya itu untuk sementara, tak ada pilihan, tetapi saya pikir begitu Twitter diatur di jalur yang benar, saya pikir itu adalah hal yang jauh lebih mudah untuk dikelola daripada SpaceX atau Tesla."

Musk juga mengatakan jadwal kerjanya telah berkembang menjadi 120 jam seminggu dari 80 jam sebelum kesepakatan Twitter.

Dan selama kesaksian persidangan penipuan sekuritasnya baru-baru ini di San Francisco, Musk muncul sebagai pemenang, karena ia mengatakan kesulitan tidur dan meminta maaf karena sakit punggung yang cukup parah.

Sejak akhir Oktober dan finalisasi akuisisi Twitter, miliarder tersebut telah terlibat dalam lima perusahaan besar. Tiga di antaranya adalah raksasa seperti Tesla, SpaceX, dan Twitter yang memainkan peran yang sangat simbolis di bidang aktivitas masing-masing. Dua perusahaan lainnya adalah Neuralink dan The Boring Company.

Tesla membukukan pendapatan kuartal keempat yang lebih kuat dari perkiraan pada 25 Januari, dan bahkan ketika pemotongan biaya memakan margin keuntungan perusahaan, Musk mengatakan dia berencana untuk melampaui perkiraannya untuk tingkat pertumbuhan pengiriman tahunan 50%.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: