Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Teguh Majukan Anies Baswedan, NasDem Sebaiknya Fokus Urus Koalisi Perubahan: Harus Keluar Kabinet Sebelum...

Teguh Majukan Anies Baswedan, NasDem Sebaiknya Fokus Urus Koalisi Perubahan: Harus Keluar Kabinet Sebelum... Ketum NasDem Surya Paloh. | Kredit Foto: Andi Hidayat
Warta Ekonomi, Jakarta -

Peniliti Para Syindicate, Ari Nurcahyo menyoroti bagaimana dinamika perpolitikan di sekitar Partai NasDem jelang Pilpres 2024.

Dirinya mengatakan partai tersebut sedang bermain dua kaki, khususnya dengan tetap teguh dalam memajukan Anies Baswedan.

Baca Juga: Bidik Kursi Kosongnya Anies Baswedan, PSI Siapkan Sosok Ini Demi Majukan DKI Jakarta!

Mantan menteri pendidikan itu sendiri memang sering disebut sebagai lawan atau antitesa dari Joko Widodo alias Jokowi.

Oleh karena itu, Ari menyarankan NasDem untuk keluar dari kabinet, hal itu akan membentuk persepsi bahwa partai tersebut gentleman.

"Kalau misalkan Nasdem keluar dari Kabinet Jokowi, tidak lagi bermain dua kaki, pasti publik beranggapan bahwa Nasdem gentleman," katanya dalam diskusi bertajuk 'Jokowi Vs LP: Lanjut Lagi? Kemana Muaranya' di Jakarta, Jumat (10/2/2023).

Menurut Ari, keputusan Nasdem keluar dari kabinet akan berdampak baik bagi Koalisi Perubuhan yang digagas Nasdem bersama PKS dan Demokrat.

Baca Juga: Ungkit Pengakuan Sandiaga, Mimpi Anies Baswedan Bisa-bisa Sirna: Kita Tahu Sikap NasDem...

"Kalau Nasdem kekeh di Koalisi  Perubahan, ya silahkan. (Tapi) akan lebih baik NasDem keluar sebelum didepak dari kabinet. Sebenarnya ini momentum untuk membuktikan sikap politik Nasdem tidak abu-abu," ucap dia.

Kendati demikian, Ari ragu Ketua Umum Nasdem Surya Paloh bakal memilih langkah untuk keluar dan memisahkan diri dari lingkaran Jokowi.

Baca Juga: Tak Bisa Terima Kenyataan, Pendukung Anies Dikuliti Elite Megawati: Mereka Kian Gila, Tunggu Stroke!

Menurutnya, sulit bagi elite politik tersebut untuk memutuskan keluar dari kabinet dengan berbagai pertimbangan.

Baca Juga: Ikut Rebutan Kursi Jokowi atau Jadi Next Anies, Peluang Ridwan Kamil Disorot Habis

"Tapi lagi-lagi Pak Surya Paloh masih berfikir berkali-kali, jika ingin pergi dari Kabinet, pertimbangan politiknya panjang," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: