Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Arief Budiman Jadi Komisaris PLN Indonesia Power, Anak Buah Mas AHY Blak-blakan: Masuk Akal Sehat Nggak?

Arief Budiman Jadi Komisaris PLN Indonesia Power, Anak Buah Mas AHY Blak-blakan: Masuk Akal Sehat Nggak? Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman berpose usai mengemas barang miliknya di Gedung KPU, Imam Bonjol, Jakarta, Minggu (10/4/2022). Arief Budiman yang pernah menjabat sebagai Ketua dan Komisioner KPU selama dua periode tersebut akan mengakhiri masa jabatannya pada 11 April mendatang bertepatan dengan pelantikan Komisioner KPU dan Bawaslu periode 2022-2027 oleh Presiden Joko Widodo. | Kredit Foto: Antara/M Risyal Hidayat
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pengangkatan eks Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Arief Budiman sebagai Komisaris PLN Indonesia Power jadi sorotan banyak pihak, hal jni dikritik karena dianggap tak masuk akal. Politisi Partai Demokrat, Hasbil Mustaqim Lubis menyangsikan kompetensi Arief di bilang kelistrikan. 

Ia cenderung melihat pemberian jabatan itu merupakan bentuk balas budi. 

"Kalau latar belakangnya dari partai atau relawan saya dan kalian masih memahaminya. Ini beliau eks Ketua KPU Pilpres 2019 lho! Dari KPU lompat ke PLN, masuk akal sehat gak? Atau ini bentuk balas budi???," ucap Hasbil yang Sekretaris Departemen IV DPP Partai Demokrat, dikutip dari akun twitter pribadinya, Senin (13/2/2023). 

Baca Juga: Telak! Ada Klausul Pelunasan dalam Perjanjian, Tanpa Sandiaga Uno Salat Istikharah pun Utang Anies Baswedan Sudah Lunas!

Mengacu laman resmi Indonesia Power, Arief Budiman tergabung dalam jajaran dewan komisaris bersama Wiluyo Kusdwiharto, Iskandar Simorangkir, Haryanto WS, Muhammad Priharto Dwinugroho, Djoko Siswanto, dan Lukmanul Hakim.

PLN Indonesia Power juga mencantumkan riwayat karir Arief, di antaranya pernah menjabat sebagai anggota KPU RI dari 2012 hingga 2017, kemudian menjadi ketua KPU RI selama periode 2017-2022.

Arief Budiman sendiri memiliki latar belakang pendidikan mentereng. Namanya tercatat sebagai lulusan S2 Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada dan juga pernah menjadi anggota KPU Provinsi Jawa Timur pada 2004-2012. Bahkan, Arief juga pernah menjadi peneliti Jawa Pos Institute of Pro-Otonomi pada 2000 - 2005. 

Berikut susunan komisaris dan direksi PLN Indonesia Power:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Bayu Muhardianto

Advertisement

Bagikan Artikel: