Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Rayuan Prabowo Tak Ditanggapi, Ogah-ogahannya Anies Baswedan Meniru Sikap Jokowi: Tidak Elok...

Rayuan Prabowo Tak Ditanggapi, Ogah-ogahannya Anies Baswedan Meniru Sikap Jokowi: Tidak Elok... Sudirman Said | Kredit Foto: Instagram/Sudirman Said

Anies mengatakan dirinya ingin tetap konsisten untuk menyelesaikan tugasnya sebagai Gubernur DKI Jakarta.Ia Tak ingin seperti Jokowi yang tiba-tiba maju pilpres padahal masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.

“Jawabannya konsisten bahwa bukankah kita kemarin-kemarin mengkritik Pak Jokowi yang belum lama menjadi gubernur ditinggal kemudian jadi capres. ‘Jadi saya ingin konsisten’, kata pak Anies, pengen menyelesaikan tugas 5 tahun sesuai mandat dan tidak nengok kemana-mana,” ungkapnya.

Baca Juga: Ratusan Kader Partai Ummat Teriak 'Anies Presiden!', Senyuman Anies Baswedan ke Amien Rais Bikin Gagal Fokus

Menurutnya, jawaban Anies tak akan maju pilpres di Mata Najwa berlaku untuk 2019 silam. Apalagi saat itu, selain Gerindra, Sudirman Said ungkap sejumlah partai mendekati Anies untuk maju pilpres.

“Dia (Anies) kan di samping didekati atau diminta oleh kalangan Gerindra untuk menjadi calon wakil presidennya Pak Prabowo, juga didekati oleh sejumlah partai untuk maju sendiri. Jadi waktu itu kira-kira ada poros ketiga. Jawabannya sama, saya tidak elok meninggalkan tugas ini,” ujarnya.

“Ketika diwawancarai di Mata Najwa, dia mengatakan ‘saya akan selesaikan tugas saya di samping saya juga tidak ingin menjadi penghalang Bapak Prabowo’. Tadi kan konteksnya jadi wakilnya, sekarang jadi calon presiden. Itu juga dia tidak mau. Jadi saya tidak pernah dengar ada perjanjian apapun terhadap itu. Karena yang saya tahu tidak ada minatnya dari Pak Anies untuk maju dalam kontestasi presiden di 2019.

Lebih jauh disebutkan, sebenarnya, Anies berencana untuk menemui Prabowo dan PKS setelah masa jabatannya selesai sebagai Gubernur DKI Jakarta bahwa tugasnya telah selesai. Namun, jelang masa jabatan berakhir, Anies tiba-tiba dideklarasikan oleh NasDem.

Baca Juga: Langsung di Depan Muka Anies, Doa Ketum Partai Ummat Nggak Main-main: Insyaallah Satu Tahun Lagi Jadi Presiden!

“Tapi itu kelihatannya belum sempat terjadi karena kita tahu pengumuman dari NasDem juga agak tiba-tiba sebelum mas Anies menyelesaikan tugasnya sebagai Gubernur,” tandasnya.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: