Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Deddy Corbuzier Ngamuk ke Mario Dandy: Nyerang Keroyokan Tuh Banci, Tandanya Lu Lemah!

Deddy Corbuzier Ngamuk ke Mario Dandy: Nyerang Keroyokan Tuh Banci, Tandanya Lu Lemah! Kredit Foto: YouTube
Warta Ekonomi, Jakarta -

Deddy Corbuzier ikut buka suara soal kasus penganiayaan yang dilakukan oleh anak pejabat pajak, Mario Dandy Satrio, terhadap David Ozora.

Melalui video podcast Close The Door berjudul "Anak Penjahat, Bapak Pejabat!! Loe Denger Gue Ngomong", Deddy menunjukkan emosinya terhadap perilaku Mario Dandy.

Baca Juga: Arogansi dan Hedonisme Mario Dandy Akibat Salah Pola Asuh? Begini Penjelasan Pengamat Sosial UI

"Ini anak orang kaya nendang, nginjek, kepala David yang udah terbaring lemah sendirian gitu, tahu enggak kenapa? Anda [Mario Dandy] umurnya lebih tua dari korban, gaya lu macho, naiknya Rubicon, motornya Harley, sok jagoan bener. Terima laporan dari cewek lu langsung nyerang. Tapi, nyerangnya bawa rombongan. Tahu kenapa? Karena Anda lemah," tegas Deddy, dikutip Sabtu (4/3/2023).

Dia melanjutkan, orang yang mengeroyok satu orang dengan membawa komplotan menunjukkan bagaimana dirinya memiliki self-esteem yang rendah.

"Gua di sekolah juga berantem, tapi satu lawan satu. Apalagi Anda lebih tua. Jangan keroyokan," pungkasnya.

Baca Juga: Pak RT Gang Jati Yakin AS 'Ditumbalkan' sebagai Pemilik Rubicon Mario Dandy: Pas Pembagian BLT Dia Ketemu Saya, Bilang...

Di tengah omongannya, Deddy merekomendasikan agar para orang tua mengikutsertakan anak-anak mereka pada ilmu bela diri. Meski tidak menjamin akan menang, namun setidaknya bela diri dapat meminimalisasi risiko keadaan tergawat bila menerima penyerangan secara keroyokan.

"Saya yakin yang keroyokan itu enggak belajar bela diri. Karena enggak pernah bela diri ngajakin keroyokan. Yang keroyokan itu banci," tandasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Imamatul Silfia
Editor: Ayu Almas

Advertisement

Bagikan Artikel: