Tesla Pilih Malaysia, Netizen Beri Semangat ke Jokowi dan Luhut: Terus Usaha! Sabar Ya...
Publik membicarakan keputusan Tesla mendirikan kantor perwakilan dan showroom resmi di Malaysia. Fasilitas itu akan dinamakan Tesla Experience & Service Center.
Kepastian itu diumumkan oleh Menteri Perdagangan Internasional dan Industri Malaysia (MITI), Tengku Zafrul Aziz, melalui akun media sosial Twitter-nya @tzafrul_aziz pada Rabu (1/3). Dia bilang, @MITIMAlaysia telah menyetujui aplikasi Tesla untuk mengimpor BEV ke Malaysia. Tesla akan mendirikan Kantor Pusat, Pusat Pengalaman & Layanan Tesla, dan jaringan Supercharger.
Baca Juga: Komitmen Tesla Investasi di RI Diragukan usai Buka Pabrik di Meksiko, Begini Respons Menko Luhut
"Malaysia welcomes@Tesla!" tulis Zafrul. Dia menambahkan, pembukaan kantor dan showroom Tesla di Malaysia akan menciptakan lapangan pekerjaan untuk penduduknya dengan gaji yang tinggi.
Padahal sebelumnya, Tesla sempat diincar Pemerintah Indonesia agar berinvestasi dan membuka kantor di Tanah Air. Bahkan, untuk mewujudkan rencana tersebut, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menemui langsung CEO Tesla Inc, sekaligus pendiri Space X, Elon Musk di Boca Chica, Amerika Serikat (AS), Sabtu (14/5/2022).
Dalam kunjungan itu, Jokowi didampingi Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno, dan Duta Besar RI untuk AS Rosan Roeslani. Elon Musk mengaku sangat tertarik dengan masa depan Indonesia.
"Saya rasa Indonesia memiliki potensi yang besar, dan saya rasa kita melalui Tesla dan Space X akan mencoba beberapa kerja sama dengan Indonesia," ujar Elon.
Elon mengatakan, pihaknya akan melihat dari dekat bentuk kerja sama di banyak hal karena Indonesia memiliki banyak potensi. Apalagi, sebut dia, Indonesia memiliki jumlah populasi dan terus berkembang. "Ini bagus karena kita membutuhkan banyak orang di masa depan," katanya.
Lantas, bagaimana tanggapan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar? Rupanya, dia mengaku tidak mempermasalahkan keputusan Telsa yang menanamkan investasinya di Malaysia.
"Kan kantor di mana aja boleh dibangun," kata Luhut dikutip Sabtu (4/3). Luhut bahkan masih optimis Tesla tetap akan berinvestasi di Indonesia. "Kita masih tetaplah, masa enggak," tegasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait:
Advertisement