"Di ruang percakapan yang satu arah maupun dua arah, penggunaan bahasa sering kali terjadi di sini teman-teman harus paham etikanya yang terkait dengan mendistribusikan informasi di ruang digital," ungkap Mario.
Ia menyambung, pertanyaan yang harus diajukan ke diri sendiri adalah apakah penting informasi yang didistribusikan, kemudian bagaimana cara memproduksi sebuah informasi dan turut berpartisipasi membangun relasi sosial dengan menerapkan etika berinternet. Kemudian terkait budaya di ranah digital, pengguna harus memahami nilai-nilai Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika, di mana Indonesia sebetulnya merupakan negara yang ramah.
Baca Juga: Bangkitkan Ekonomi, JIP Ajak Pelaku UMKM Lakukan Transformasi Digital
Dosen Ilmu Komunikasi UPRI Makassar, Andi Asy'hary J. Arsyad, menambahkan bahwa budaya bermedia digital harus dipahami para pengguna untuk memberikan pengetahuan konten apa yang boleh dan tidak boleh diunggah. Tentunya konten negatif seperti hoaks, ujaran kebencian, terkait isu SARA hingga pornografi sebaiknya dihindari.
"Konten dan sikap yang pantas dalam dunia digital misalnya pada sila ke-5, yaitu gotong royong, bersama-sama membangun ruang digital yang aman dan etis bagi semua pengguna," cetusnya.
Menurutnya, hal ini tercermin dalam kolaborasi yang kerap terjalin untuk ikut menjaga ruang digital aman. Kolaborasi ini merupakan sikap untuk ambil bagian dan berperan menjaga ruang digital aman dan nyaman dengan unggahan positif serta bermanfaat.
Kali ini hadir pembicara-pembicara program kegiatan Literasi Digital #MakinCakapDigital di tahun 2023 yang ahli di bidangnya untuk berbagi terkait budaya digital antara lain Dosen Fisip ULM dan Anggota Japelidi, Sri Astuti, serta Pengurus Pusat Relawan TIK dan Direktur Utama PT Nunini Reka Imaji, Mario Devys, dan Dosen Ilmu Komunikasi UPRI Makassar, Andi Asy'hary J. Arsyad.
Sebagai informasi, Webinar Makin Cakap Digital merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam program Indonesia Makin Cakap Digital yang diinisiasi oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemenkominfo) bersama Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi. Adapun informasi lebih lanjut mengenai literasi digital dan info kegiatan dapat diakses melalui informasi lebih lanjut silahkan menghubungi Literasi Digital Kominfo di Website https://info.literasidigital.id, Instagram @literasidigitalkominfo, Facebook Literasi Digital Kominfo dan Youtube Literasi Digital Kominfo.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Advertisement