Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

PDIP Minta Kegiatan Jokowi dan Prabowo Tak Dimaknai sebagai Manuver Politik

PDIP Minta Kegiatan Jokowi dan Prabowo Tak Dimaknai sebagai Manuver Politik Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kamis (9/3/2023) kemarin, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo terlihat memamerkan keakrabannya saat mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Kebumen saat melakukan kunjungan kerja.

Menanggapi hal tersebut, Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Djarot Saiful Hidayat, meminta agar pertemuan tersebut tidak dimaknai dengan unsur-unsur politik. Menurutnya, pertemuan Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Joko Widodo tak terlepas dari tugas negara untuk mewujudkan kedaulatan pangan negara.

Baca Juga: Loyalis Prabowo hingga Anies Baswedan Cs Sama Saja, Deklarasi Kubu Megawati: Kami Ideologis, Mereka Liberalis!

Dalam mewujudkan hal tersebut, Djarot menegaskan perlunya sinergitas antarfigur dan instansi pemerintah. Oleh sebab itu, Djarot menegaskan bahwa tidak elok jika semua kegiatan yang dihadiri Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo dihubungkan dengan persoalan pencapresan.

"Saya memaknainya bahwa Presiden memberikan contoh untuk mewujudkan kedaulatan pangan diperlukan sinergitas dan gerakan serentak yang berkelanjutan antar-tingkatan pemerintahan dengan kementrian/lembaga," kata Djarot saat dihubungi, Jumat (10/3/23).

"Tidak elok juga apabila semua kegiatan presiden selalu dimaknai dengan persoalan pencapresan," tambahnya.

Djarot juga menegaskan, untuk mewujudkan kedaulatan pangan, instansi pemerintah mesti berpihak pada petani. Keberpihakan ini dinilai penting untuk menjaga harga gabah agar tidak anjlok.

Baca Juga: Terbitkan IMB Kok Disalahkan, NasDem Pasang Badan Buat Bacapresnya: Yang Terbitkan KTP Jokowi, Anies Melanjutkan

"Pementintah juga harus berpihak kepada petani dengan memberikan perlindungan harga gabah agar tidak anjlok di saat panen raya tiba," katanya.

Lebih lanjut, Djarot juga menegaskan bahwa ihwal pencapresan PDIP diserahkan sepenuhnya pada Ketua Umum Partai, Megawati Soekarnoputri.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Andi Hidayat
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Advertisement

Bagikan Artikel: