Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Laba bjb syariah Terus Tumbuh Signifikan Selama Tiga Tahun Terakhir

Laba bjb syariah Terus Tumbuh Signifikan Selama Tiga Tahun Terakhir Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Bandung -

PT Bank Jabar Banten Syariah atau bank bjb syariah (BJBS) kembali menorehkan kinerja positif pada akhir periode 2022, baik dari sisi Aset, Pembiayaan, DPK, Laba bersih, dan lainnya. Laba bersih bank bjb syariah terus tumbuh signifikan dalam 3 tahun terakhir, yakni Rp3,68 miliar pada 2020, Rp21,9 miliar pada 2021 dan Rp101,7 miliar pada tahun 2022.

Direktur Utama bank bjb syariah, Adang A. Kunandar, mengatakan, didukung penguatan kualitas aset, laba bersih BJBS terus meningkat berkat pembiayaan yang tumbuh impresif bersamaan dengan penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) yang baik, serta efisiensi sehingga BOPO berhasil ditekan.

Baca Juga: Kantongi US$595,26 Juta, Laba Dian Swastatika Meroket 395,73% Sepanjang 2022!

"bank bjb syariah berhasil mencetak laba bersih Rp101,7 miliar pada 2022 atau naik 364,45% dibandingkan tahun sebelumnya," kata Adang kepada wartawan di Bandung, Rabu (15/3/2023).

Peningkatan laba bersih tersebut sejalan dengan pertumbuhan komponen pembiayaan bank bjb syariah yang mencapai Rp7,44 triliun pada 2022 atau tumbuh 15,75% dari Rp6,42 triliun pada 2021.

Secara rinci, pembiayaan produktif bank bjb syariah berhasil mencapai Rp2,47 triliun pada 2022 atau naik dari Rp2,01 triliun pada 2021. Sementara, pembiayaan konsumtif mencapai Rp4,96 triliun pada 2022 atau tumbuh dari sebelumnya Rp4,41 triliun pada 2021.

Selain itu, Dana Pihak Ketiga (DPK) bank bjb syariah pada 2022 tumbuh signifikan mencapai Rp9,11 triliun atau meningkat 15,68% dari Rp7,88 triliun pada 2021.

Adang menjelaskan, komponen DPK berasal dari pertumbuhan Giro yang mencapai Rp938,16 miliar pada 2022 dari sebelumnya Rp814,35 miliar pada 2021. Sementara itu, tabungan berhasil terhimpun Rp2,33 triliun pada 2022 atau jauh lebih tinggi dibandingkan Rp1,93 triliun pada 2021. Lainnya, Deposito mencapai Rp5,84 triliun pada 2022 tumbuh lebih besar dibandingkan Rp5,13 triliun pada 2021.

"Aset bank bjb syariah juga meningkat secara year on year menjadi Rp12,44 triliun pada 2022, dari sebelumnya Rp10,35 triliun pada tahun sebelumnya,"ujarnya.

Peningkatan positif juga terlihat pada aspek return on assets (ROA) dan return on equity (ROE). ROA di 2022 mencapai 1,14%, meningkat secara year on year dari sebelumnya 0,96%. Sementara, ROE meningkat secara year on year menjadi 8,68% dari sebelumnya 2,08% di 2021.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: