Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Menteri PPPA Kagumi Inovasi Pemberdayaan Perempuan di Kawasan Transmigrasi Telang

Menteri PPPA Kagumi Inovasi Pemberdayaan Perempuan di Kawasan Transmigrasi Telang Kredit Foto: Rena Laila Wuri

“Jamur tiram, jadi salah satu jenis usaha baru yang sedang dikembangkan Koperasi BMT Trans Mekar Sari pada Januari 2023. Mulai dari produksi baglog sampai produk olahan jamur. Saat ini terdapat 50 orang calon pengusaha jamur yang dilatih oleh Koperasi BMT,” ujar Siti Rohayah, Koordinator Koperasi BMT.

Menariknya, inovasi yang dilakukan ibu-ibu pengelola koperasi adalah melibatkan generasi millenial khususnya dalam proses budidaya jamur tiram, pengemasan, dan pemasaran produk yang akan menyasar konsumen di e-commerce.

Baca Juga: Modalnya Bukan Hasil Ngutang, Kubu AHY Siap Merebut Kursi Jokowi untuk Anies Baswedan

“Kita melihat di Desa Mulyasari, Kawasan Transmigrasi Telang ini banyak praktik baik, banyak inovasi dan kreativitas dalam hal pemberdayaan perempuan. Satu yang luar biasa juga adalah semangat dari ibu-ibu. Minimal modal semangat dulu. Mereka memiliki inovasi pergerakan usahanya cukup signifikan yang kami lihat. Apa yang jadi kendala mereka untuk bisa menghasilkan produksi yang lebih berkualitas dan pemasaran nanti kami akan koordinasikan dengan lintas Kementerian/Lembaga,” jelas Menteri PPPA.

Menteri PPPA menekankan dukungan terhadap pemberdayaan perempuan utamanya dengan sinergi kolaborasi lintas K/L sesuai dengan salah satu dari 5 arahan dari Presiden yang harus dicapai pada tahun 2024 yaitu “Peningkatan Pemberdayaan Perempuan dalam Kewirausahaan yang Berperspektif Gender”. 

“Perempuan yang berdaya secara ekonomi akan turut serta meningkatkan kesejahteraan keluarganya dengan meningkatkan ekonomi keluarga, memberikan nutrisi dan pendidikan yang layak bagi anak-anaknya. Kesejahteraan keluarga juga memperkecil terjadinya kekerasan, praktik-praktik eksploitasi anak dan perkawinan anak yang lekat dengan masalah kemiskinan. KemenPPPA tidak bisa melaksanakan ini sendiri, akan tetapi membutuhkan sinergi dan kolaborasi dari berbagai pihak seperti kegiatan hari ini,” tambah Menteri PPPA.

Baca Juga: PLN Kian Bersinergi, Semakin Pede Terangkan Indonesia hingga Mengawal Mimpi Jokowi

Bantuan simbolis juga diserahkan Menteri PPPA untuk mendukung pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak di Desa Telang yang merupakan sinergi lintas K/L. Dalam kegiatan yang sama, Menteri PPPA juga menyaksikan penandatanganan Pakta Integritas Pencegahan Perkawinan Anak Di Kabupaten Banyuasin dari seluruh stakeholders terkait termasuk Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rena Laila Wuri
Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: