Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Heru Budi Bisa-bisanya Kecolongan, Orang Pilihannya Tumbang Kena Kasus Korupsi, Begini Hasil Seleksi Pemprov DKI?

Heru Budi Bisa-bisanya Kecolongan, Orang Pilihannya Tumbang Kena Kasus Korupsi, Begini Hasil Seleksi Pemprov DKI? Direktur Utama BGR Logistics, M. Kuncoro Wibowo, mendapatkan penghargaan sebagai The Most Inspiring CEO dalam ajang iCIO Award 2020 di Jakarta, Rabu (11/3). | Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

DPRD DKI Jakarta menyoroti terseretnya nama Eks Direktur Utama (Dirut) Transjakarta Kuncoro Wibowo menjadi salah satu tersangka kasus dugaan korupsi bantuan sosial (bansos). Padahal, Kuncoro baru saja ditunjuk Pj. Gubernur DKI Jakarta Heru Budi pada Januari 2023 lalu.

Atas hal ini, Heru bersama jajarannya di Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dinilai telah kecolongan mengingat proses pengangkatan Kuncoro tersebut melewati seleksi dan asesmen yang seharusnya bersih.

Baca Juga: Apa Kata Heru Budi Soal Terungkapnya Sosok Asli Kuncoro Wibowo, Eks Dirut Transjakarta yang Kini Diringkus KPK?

"Mau dibilang kecolongan, faktanya ada asessment (sebelum Kuncoro Wibowo diangkat jadi Dirut Transjakarta), pastikan. Mau dibilang enggak kecolongan, faktanya seperti itu," kata Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta Ismail, Rabu.

Penyeleksian asesmen itu diketahui dilakukan Badan Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dan melewati persetujuan dari kepala daerah atau Pj Gubernur. Sementara itu, Ismail mengatakan dewan tidak terlibat dalam penyeleksian.

"Kan tidak ada salahnya dewan dilibatkan untuk beri masukan-masukan terkait kualifikasi karena kan selama ini kita juga tahu apa yang jadi permasalahan yang mendasar di masing-masing BUMD," ujarnya.

Baca Juga: Terjerat Kasus Korupsi, Anggota DPRD DKI Geram dengan Kinerja Eks Dirut Transjakarta Kuncoro Wibowo

Meski begitu, mengenai penetapan tersangka kasus dugaan korupsi yang terhadap Kuncoro saat ini, Ismail menuturkan belum mengetahuinya secara pasti. Prsosesnya biar berjalan hingga rampung.

"Tapi kan kita belum tahu persisnya seperti apa. Saya pikir apa-apa prosesnya dijalani dulu saja sampai clear," kata dia.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ayu Almas

Advertisement

Bagikan Artikel: