Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

PDIP Berulah Lagi, Kode-kodean Isu Bom dari Kadernya Disoroti: FIFA Jadinya Mencoret Indonesia!

PDIP Berulah Lagi, Kode-kodean Isu Bom dari Kadernya Disoroti: FIFA Jadinya Mencoret Indonesia! Ilustrasi: Wafiyyah Amalyris K
Warta Ekonomi, Jakarta -

Seorang warganet pengguna Twitter @ku***a memberikan pengakuan mengejutkan terkait dengan hilangnya tiket Indonesia untuk menjadi tuan rumah dari Piala Dunia U20.

Dirinya mengaku mendapatkan informasi A1, FIFA menurutnya ketakutan karena adanya statement berbahaya dari Gubernur Bali, Wayan Koster.

Baca Juga: Loyalitas Ganjar Pranowo Diuji, Tanda Jokowi Mulai Ditinggalkan Megawati: PDIP Tengah Berupaya...

Namun statement tersebut bukan terkait dengan penolakan terhadap kedatangan timnas Israel, melainkan adanya kode bom dari politikus tersebut.

"Keriuhan pro kontra pelaksanaan drawing U-20 di Indonesia selama beberapa hari pasca penolakan Gubernur Bali Wayan Koster benar-benar dipantau oleh FIFA. Konon mereka menerjunkan tim intelejen maupun konsultan swasta untuk lakukan assesment kelayakan Indonesia menjadi tuan rumah," ujar akun @ku***a.

Awalnya, FIFA menilai alasan penolakan yang didasari oleh sentimen antipenjajahan masih bisa diterima dengan baik.

"Alasan penolakan Gubernur Bali diawal menggunakan isu Anti Penjajahan sebenarnya masih dapat diterima FIFA, mereka belum mengganggap isu ini sangat berbahaya," klaim akun tersebut.

Baca Juga: PDIP Rupanya Sudah Tak Senang, Ganjar Pranowo Diharuskan Menghilang: Kita Dengar Megawati Sendiri...

Akun tersebut juga berani mengklaim bahwa Wayan Koster sempat memberikan kode halus bahwa keamanan di Bali terancam jika Israel dapat berlaga di sana. Sebab akun tersebut menyebut Koster sempat menyinggung soal trauma Bom Bali.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: