Optimalisasi Digitalisasi, Maksimalkan Public Speaking Guna Bangun Personal Branding!
Dalam rangka kampanye Gerakan Nasional Literasi Digital di Indonesia, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bersama dengan Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi menyelenggarakan webinar Literasi Digital #MakinCakapDigital 2023 untuk segmen komunitas di wilayah Kalimantan dengan tema "Pentingnya Public Speaking dalam Membentuk Personal Branding" pada Senin (10/4/2023). Kali ini hadir pembicara-pembicara program kegiatan Literasi Digital #MakinCakapDigital di tahun 2023 yang ahli dibidangnya untuk berbagi terkait budaya digital antara lain Fasilitator PT Cipta Manusia Indonesia, Aulia Putri Juniarto; Digital Consultant dan Founder Indopinups, Descha Muchtar; serta Dirut PT Borneo Mediatama Digital, Dedi Priansyah.
Budaya bermedia digital merupakan kemampuan individu dalam membaca, menguraikan, membiasakan, memeriksa, dan membangun wawasan kebangsaan, nilai-nilai Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika dalam kehidupan sehari-hari. Budaya bermedia digital sangat diperlukan di tengah masifnya perkembangan teknologi dan internet, di mana menurut We Are Social dan HootSuite pada awal 2023 jumlah pengguna internet di Indonesia mencapai 212,9 juta atau setara 77 persen dari total populasi.
Baca Juga: Kuatkan Sinergi, Equinix dan Astra Siap Menggarap Market Digital Indonesia!
"Budaya bermedia digital tidak berbeda sebenarnya dari budaya saat tatap muka langsung," ungkap Fasilitator PT Cipta Manusia Indonesia, Aulia Putri Juniarto, narasumber kegiatan literasi digital 2023 untuk segmen komunitas di wilayah Kalimantan yang diselenggarakan oleh Kemenkominfo dan Siberkreasi pada Senin (10/4/2023).
Adapun ruang lingkup budaya bermedia digital meliputi digitalisasi budaya dengan mengenalkan budaya Indonesia melalui ruang digital seperti lokasi wisata dan makanan khas Indonesia. Selain itu budaya bermedia digital termasuk di dalamnya perilaku untuk mencintai produk dalam negeri dan memahami hak-hak digital.
Narasumber berikutnya, seorang Digital Consultant dan Founder Indopinups, Descha Muchtar membahas tentang budaya bermedia digital dalam lingkup lebih spesifik yaitu lewat personal branding di ranah online. Di mana personal branding termasuk dalam keterampilan digital pengguna saat menggunakan aplikasi percakapan dan media sosial.
"Personal branding merupakan proses membangun dan menjaga persepsi di mata masyarakat demi mendapat citra positif. Persepsi yang dibangun dan ditampilkan pun beragam, mulai dari kepribadian, keahlian, dan lainnya," ungkap Descha Muchtar.
Baca Juga: Elite PKS Ragu Presiden Jokowi Bakal Laksanakan Larangan Ekspor Tembaga Freeport
Semua personal branding tersebut dibangun lewat unggahan-unggahan di media sosial. Lebih lanjut untuk membangun personal branding, maka individu perlu membuat profil yang baik memiliki ciri khas, membangun relasi hingga menentukan target audience.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Advertisement