Tahun Ini PTPN XII Anggarkan Dana CSR Sebesar Rp 1 Miliar

PT Perkebunan Nusantara (PTPN) XII mencatat tahun ini anggaran dana tanggung jawab sosial & lingkubgan atau Corporate Social Responsibility (CSR) yakni sebasar Rp1 miliar. Sementara untuk dana pendanaan UMK sebasar Rp 8,5 miliar.

Hal itu ditegaskan Kepala Sub Bagian Komunikasi Perusahaan dan PKBL PTPN XII, Adhi Priyo Utomo saat ditemui Warta Ekonomi di Surabaya kemarin

Menurut Adhi, anggaran csr tahun ini alami kenaikan dibandingkan tahun sebelumnya yakni sebasar Rp 800 juta. Sementara dana pendanaan sendiri sebasar Rp 8,3 miliar yang disebarkan lewat 35 unit kerja PTPN XII yang ada di Sembilan kabupaten di Jawa Timur. Mulai dari Kabupaten Surabaya, Ngawi, Malang, Kediri, Lumajang, Jember, Situbondo, Bondowoso dan Banyuwangi.

Baca Juga: Dukung Proyek Strategis Nasional, Holding PTPN III Bakal Segera Bentuk 3 Subholding Termasuk Sawit

“Setiap tahun dana csr  alami kenaikan hal ini dikarenakan ada penambahan kegiatan seperti khitan massal, donor darah, program kemitraan sapi dan lainnya. Di bulam Maret kemarin saja, kami sudah melakukan penanaman 2.500 bibit pohon di Dusun Gunung Raung Desa Kajarharjo Kecamatan Kalibaru Kabupaten Banyuwangi. Sementara di bulan Ramadhan kemarin kami berbagi pada anak yatim dan warga jompo. Yakni dengan membagikan 1.800 paket sembako,” ujar Adhi

Adi menyebutkan, program penanaman 2.5000 bibit pohon itu pihaknya, memiliki kepedulian untuk turut berkontribusi terhadap isu lingkungan. Seperti pencegahan bencana longsor dan banjir dengan melakukan penghijauan.  

“Penanaman pohon ini juga sebagai upaya konservasi lahan dan kepedulian pada isu lingkungan. Dengan penanaman pohon diharapkan bisa meningkatkan daya dukung lingkungan, seperti penyerapan air hujan sehingga tidak terjadi bencana longsor. Sementara kegiatan pembagian paket sembako ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan oleh PTPN XII setiap tahunnya,” ungkapnya.

Lebih lanjut Adhi menjelaskan, pemanfaatkan anggaran itu wajib digunakan dan tepat sasaran. Sebagai perusahaan milik negara kata Adhi, anggaran tersebut  merupakan suatu bentuk pertanggungjawaban yang dilakukan oleh suatu perusahaan kepada semua pihak yang ada di dalamnya dengan melaksanakan sebuah program yang memiliki manfaat. 

“Dengan mempraktekkan CSR, perusahaan yang menyadari jenis dampak yang mereka timbulkan pada semua aspek masyarakat termasuk ekonomi, sosial dan lingkungan,” sebutnya.

Baca Juga: Jelang Terbentuknya PalmCo, Ini Ragam Upaya PTPN Dukung Sosial Ekonomi Masyarakat Sambut Lebaran

Selain itu sebut dia, tujuannya adalah untuk menjaga hubungan baik dengan stakeholder dengan program CSR, maka akan tercipta sebuah hubungan yang lebih hangat dan bersahabat dengan lingkungan perusahaan. 

“Program CSR juga mampu memberikan banyak manfaat bagi masyarakat dalam upaya pengembangan dan pemberdayaan mereka sendiri,” tutup Adhi.