Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kunci Ciptakan Rasa Nasionalisme Tinggi, MPR: Pendidikan Karakter Sejak Dini

Kunci Ciptakan Rasa Nasionalisme Tinggi, MPR: Pendidikan Karakter Sejak Dini Kredit Foto: MPR
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat mengatakan, pendidikan karakter harus dapat diimplementasikan sejak dini secara konsisten, dalam upaya membangun sumber daya manusia (SDM) yang berdaya saing dan memiliki nasionalisme yang kuat.

"Upaya untuk membentengi generasi muda dari pengaruh negatif yang mampu merusak karakter anak bangsa harus menjadi kepedulian bersama. Implementasi sejak dini pendidikan karakter di setiap rumah tangga dan lembaga pendidikan harus konsisten dilakukan," kata dia dalam keterangannya, Kamis (27/4/2023).

Baca Juga: Soroti Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Wakil Ketua MPR: Proyek Ini Sejak Awal Memang Bermasalah...

Menurutnya, dalam sepekan ini media sosial di hebohkan pada pemberitaan tindakan oknum peneliti dan aparat keamanan yang mempertontonkan tindak kekerasan. Sebelumnya juga diberitakan sejumlah aksi kekerasan antarwarga di beberapa daerah. Derasnya perilaku negatif tersaji di berbagai platform media dan terjadi berulang-ulang, ujar Lestari, dikhawatirkan mampu mempengaruhi proses pembentukan karakter generasi muda.

Apalagi, ujar Rerie sapaan akrab Lestari, keteladanan adalah salah satu faktor yang mampu membantu pembentukan karakter seseorang. "Kami mendorong agar penanaman nilai-nilai kebangsaan dan budi pekerti dilakukan sejak dini dalam rangka memperkuat pondasi karakter anak bangsa, sejak di keluarga hingga lembaga pendidikan," ucapnya.

Selain keteladanan, ujar Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu, para orang tua dan guru harus mampu menyampaikan pesan moral terhadap satu peristiwa, baik di rumah atau pun di sekolah.

Dirinya menegaskan, sikap jujur harus dapat di kedepankan, saling menghormati dan budi pekerti yang baik terhadap sesama manusia dalam keseharian juga harus menjadi dasar bersosialisasi di masyarakat, sehingga mampu menginspirasi generasi penerus bangsa.

Baca Juga: Macam Nyinyirin Gedenya Utang Rezim Jokowi, Manuver Anies Baswedan Disoroti: Elegan, Buzzer Enggak Akan Paham!

"Negara harus hadir dalam upaya mengakselerasi proses pembangunan karakter SDM nasional, agar mampu membentengi setiap anak bangsa dari gempuran nilai-nilai yang tidak sesuai dengan nilai kebangsaan dan budaya yang kita miliki," tegasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: