Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Transaksi Melonjak 51% Saat Puasa Hingga Lebaran, Jalin Berhasil Jaga Kualitas Layanan

Transaksi Melonjak 51% Saat Puasa Hingga Lebaran, Jalin Berhasil Jaga Kualitas Layanan Kredit Foto: Jalin
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Jalin Pembayaran Nusantara (Jalin) berhasil mengantisipasi lonjakan layanan transaksi pembayaran di ATM, Debet, Digital banking maupun QRIS sehubungan dengan tingginya jumlah pergerakan masyarakat yang melakukan mudik lebaran tahun 2023. Dalam mengantisipasi lonjakan, Jalin diketahui melaksanakan Posko Ramadhan dan Idul Fitri (RaFi) 2023. 

Jumlah total transaksi pada saat 1 Ramadhan (23 Maret 2023) hingga 1 Syawal 1444 H (22 April 2023) mengalami kenaikan sebesar lebih dari 51% dibandingkan 1443 H (2002). Pada periode tersebut transaksi Debet dan QRIS melonjak secara signifikan dengan kenaikan sekitar 20% untuk transaksi Debet dan lebih dari 700% pada transaksi QRIS.

Jalin memastikan kualitas layanan keuangan beroperasi secara maksimal, normal dan stabil bagi para nasabah perbankan dan non-perbankan di periode RaFi 2023. Aspek operational excellence menjadi fokus utama Perusahaan dalam melayani seluruh nasabah dan pemudik pada periode tersebut, khususnya untuk memaksimalkan layanan kepada para nasabah dan meminimalisir hambatan serta gangguan operasional.

Performansi operasional sampai dengan penghujung periode RaFi 2023 secara umum cukup menggembirakan. 

Baca Juga: Ini Beragam Upaya yang Jalin Lakukan untuk Mengakselerasi Transformasi Keuangan Digital

Direktur Operasional Jalin, Argabudhy Sasrawiguna mengatakan kelancaran Posko RaFi 2023 didukung dengan sejumlah strategi operasi di antaranya keberadaan Posko Utama dan Posko Pendukung sebagai wadah monitoring harian dan kolaborasi antar member yang didukung dengan sistem operasi dapat membuat Jalin siap menghadapi setiap situasi dan kondisi, termasuk saat tingginya lonjakan transaksi di waktu tertentu.

Sejalan dengan hal tersebut, Direktur Utama Jalin, Ario Tejo Bayu Aji, mengapresiasi koordinasi dan kolaborasi yang sangat baik di antara Perusahaan dengan para member sehingga terlihat diantaranya tercatat volume transaksi melalui kanal QRIS selama RaFi 2023 mengalami kenaikan mencapai lebih dari 48 juta transaksi.

Ario pun menambahkan bahwa peningkatan transaksi pembayaran selama periode RaFi 2023 sejatinya merupakan kabar baik tidak hanya bagi para member tetapi juga bagi calon member lainnya. 

“Melonjaknya transaksi QRIS ini merupakan momentum untuk Jalin kedepan bersama para member dan calon member lainnya untuk terus bersama mendorong penggunaan QRIS yang lebih masif di tengah masyarakat dengan harapan QRIS menjadi pilihan alat transaksi pembayaran non-tunai terbaik yang canggih, nyaman dan aman", tambah Ario.

Baca Juga: Mantap! Tumbuh 52,7%, Transaksi Mobile Banking BNI Tembus Rp252 Triliun

Performa positif ini juga dimanfaatkan Perusahaan untuk meningkatkan sistem operasional monitoring transaksi, khususnya pada kebutuhan penyediaan informasi yang lebih cepat atau real- time untuk member terkait status transaksi, Hal ini merupakan upaya Jalin untuk menjawab tantangan dan kebutuhan di industri pembayaran, serta mempersiapkan Perusahaan menghadapi periode- periode berikutnya seperti Natal dan Tahun Baru (NaRu) 2024 serta RaFi 2024.

Selama periode RaFi 2023, Jalin pun melakukan peningkatan lainnya dengan menjalankan piloting untuk inisiatif strategis pemerintah yaitu Kartu Kredit Pemerintah (KKP) Domestik dan pengembangan QRIS Cross Border untuk negara Malaysia. Peningkatan-peningkatan yang diupayakan oleh Jalin tersebut merupakan perwujudan visi Perusahaan sebagai ‘The National Digital Highway’ dalam menghubungkan masyarakat dengan ekosistem finansial dan non-finansial untuk mendorong inklusi keuangan nasional.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Advertisement

Bagikan Artikel: