Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Efek Grasa-grusu Rezim Jokowi, Demokrat Menyoroti Nasib Bandara Kertajati: Gagal Setelah Habis Triliunan!

Efek Grasa-grusu Rezim Jokowi, Demokrat Menyoroti Nasib Bandara Kertajati: Gagal Setelah Habis Triliunan! Kredit Foto: Kemenhub
Warta Ekonomi, Jakarta -

Elite Partai Demokrat Yan Harahap menyorot tajam malangnya nasib yang dimiliki oleh Bandara Kertajati.

Bandara tersebut diketahui dianggap sebagai proyek yang gagal, bahkan oleh pemerintah sendiri.

Baca Juga: Tahu Mengapa Enggak Diundang Diskusi, Surya Paloh Bongkar Manuvernya Jokowi

Yan mengatakan bahwa pemerintah terlambat dalam menyadari hal tersebut. Hal itu karena mereka terburu-buru dalam membangun sebuah infrastruktur.

Membangun tanpa perencanaan yang matang. Pemerintah hanya ingin terlihat bekerja tanpa tahu tujuannya.

"Grasa-grusu. Begini akibatnya membangun tanpa perancanaan yang matang. Yang penting bangun cepat biar terlihat hebat," ujar Yan Harahap dalam keterangannya (9/5/2023).

Yang disayangkan Yan Harahap, Pemerintah baru sadar saat pembangunan bandara tersebut telah menelan anggaran sebanyak triliunan.

"Meski telat, pemerintah akhirnya menyadari bhw Proyek Strategis Nasional tersebut gagal. Sadarnya setelah uang rakyat habis triliunan buat bangun," tukasnya.

Sebelumnya, Kementerian Koordinator bidang Perekonomian membeberkan alasan Proyek Strategis Nasional (PSN) Bandara Kertajati di Majalengka, Jawa Barat, disebut salah satu PSN yang belum sukses alias gagal.

Deputi Bidang Koordinasi Pengembangan Wilayah dan Tata Ruang, Wahyu Utomo, PSN tersebut disebut gagal karena setelah dibangun, pemerintah baru sadar akses menuju bandara tersebut kurang.

Oleh sebab itu, saat ini pembangunan Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) dikebut untuk mempercepat akses ke bandara tersebut.

"Kalau sukses, contohnya MRT. Kalau yang belum sukses itu ada, contohnya Bandara Kertajati. Saya mengangkat itu karena berkaitan langsung dengan Cisumdawu. Kita harus sadari, belajar dari kasus itu, setelah dibangun baru sadar aksesnya kurang," kata Wahyu Utomo dalam acara Sewindu PSN di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, Senin (8/5/2023).

Akses yang bisa digunakan untuk meningkatkan pemanfaatan bandara Kertajati adalah dengan mempercepat pembangunan tol Cisumdawu.

Baca Juga: Diungkap Elite Megawati, Ulahnya Anies Baswedan Membuat Surya Paloh Enggak Diundang Jokowi

"Sehingga sekarang kita meningkatkan manfaat Kertajati dengan percepatan Tol Cisumdawu. Insya Allah Mei akhir selesai," ucapnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: