Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Airlangga: Presiden Baru Wajib Lanjutkan Proyek Strategis Nasional

Airlangga: Presiden Baru Wajib Lanjutkan Proyek Strategis Nasional Kredit Foto: KPPIP
Warta Ekonomi, Jakarta -

Figur yang menjadi pemenang dalam kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 wajib melanjutkan pengerjaan proyek strategis nasional (PSN) yang belum tuntas. Pasalnya, sebagian besar proyek yang dijalankan pada 2024 telah menyelesaikan financial closing, sehingga pengerjaannya pun berlanjut.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto terus mendorong percepatan penyelesaian PSN agar tidak ada proyek yang mangkrak saat pergantian kepemimpinan tahun depan.

“Ada beberapa proyek PSN yang sudah financial closing dan tentunya akan dilanjutkan. PSN telah terbukti menyelesaikan berbagai proyek-proyek strategis nasional, dan pemerintah memberikan fasilitas,” Kata Airlangga di Jakarta, kemarin.

Hingga Mei 2023, pemerintah telah merealisasikan pembangunan 156 PSN dengan nilai investasi yang mencapai Rp1.080,2 triliun. Keberhasilan PSN telah memberikan dampak signifikan kepada seluruh masyarakat Indonesia, terutama pada sektor infrastruktur penunjang konektivitas, ketahanan energi, kedaulatan pangan dan mitigasi bencana, serta hilirisasi industri dan penunjang investasi.

Beberapa proyek PSN antara lain proyek MRT dan LRT, bendungan untuk menambah persediaan air baku, mereduksi potensi banjir dan memproduksi energi listrik. Selain itu penambahan penambahan panjang jalan tol sebanyak tiga kali lipat sejak 2014 dan pembangunan tiga Sistem Pengolahan Air Minum dengan skema KPBU yang memberikan layanan kepada lebih dari dua juta orang.

Sekedar informasi MRT North South merupakan salah satu dari 27 PSN di wilayah DKI Jakarta, dan termasuk satu dari sembilan PSN senilai Rp256 triliun. Bernilai investasi sebesar Rp16,3 triliun untuk fase I dan Rp22,5 triliun untuk fase 2. MRT North South terbentang sejauh 28,3 km.

Dengan fase 1 Lebak Bulus -Bundaran HI sepanjang 16 km yang telah beroperasi sejak maret 2019. Sedangkan fase 2 terbagi ke dalam fase 2A yaitu Bundaran HI–Kota sepanjang 6,3 km yang ditargetkan selesai pada tahun 2027 dan fase 2A yaitu Kota – Ancol Barat sepanjang 6 km dengan target terselesaikan pada tahun 2030. Sepanjang jalur tersebut rencananya akan dilengkapi dengan 10 depo dimana masing-masing depo akan berjarak 0,6 – 1,0 km.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Boyke P. Siregar

Advertisement

Bagikan Artikel: