Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tantang Netflix untuk Perang Harga, Orang Terkaya Asia Luncurkan Platform Streaming dengan Harga Hanya Rp177 Ribu per Tahun

Tantang Netflix untuk Perang Harga, Orang Terkaya Asia Luncurkan Platform Streaming dengan Harga Hanya Rp177 Ribu per Tahun Kredit Foto: Instagram/Mukesh Ambani
Warta Ekonomi, Jakarta -

Platform streaming milik miliarder India yang juga orang terkaya di Asia, Mukesh Ambani, JioCinema, mengumumkan harga premium sebesar 999 rupee India atau USD12 (Rp177 ribu) per tahun. Ini adalah langkah untuk melawan rival global seperti Netflix dan Disney di negara tersebut.

Langkah ini dilakukan beberapa minggu setelah Reliance's Viacom18 mencapai kesepakatan konten dengan Warner Bros yang akan menyediakan judul populer HBO dan Warner seperti "Succession" dan yang menampilkan karakter Harry Potter di platform JioCinema.

Melansir Reuters di Jakarta, Selasa (16/5/23) situs web JioCinema pada hari Sabtu menunjukkan harga premium baru untuk konten Hollywood dengan seri "Succession" yang banyak ditunggu tersedia untuk streaming.

Baca Juga: Punya Rumah Termewah di Dunia, Mukesh Ambani Pekerjakan 600 Pegawai, Gaji Sopirnya Nyaris Rp500 Juta!

Beberapa acara berperingkat teratas HBO, termasuk Succession, ditayangkan di India pada platform Disney Hotstar hingga 31 Maret sebagai bagian dari kesepakatan antara kedua perusahaan yang berakhir pada tanggal tersebut.

JioCinema menjadi populer karena menayangkan turnamen kriket IPL di platform secara gratis di musim yang sedang berlangsung. Harga baru menurut situs web ini hanya untuk konten premium, sedangkan pertandingan terus mengalir secara gratis.

Viacom18 memenangkan hak streaming digital IPL dari tahun 2023 hingga 2027 dengan harga sekitar USD2,9 miliar (Rp42 triliun), hak yang sebelumnya dipegang oleh Disney.

Ambani memiliki reputasi dengan mendisrupsi saingan di pasar India yang sensitif terhadap harga dengan penawaran murah.

Karan Taurani, wakil presiden senior Elara Capital India yang berspesialisasi dalam sektor media dan hiburan, mengatakan harga penawaran streaming Reliance berada di ujung bawah dibandingkan saingannya, tetapi lebih banyak konten diperlukan untuk berhasil.

JioCinema sedang dalam pembicaraan dengan berbagai studio produksi dan memiliki rencana untuk memperkenalkan lusinan acara TV dan film di platform tersebut dalam beberapa bulan mendatang, dalam bahasa Hindi dan bahasa lainnya, Reuters melaporkan bulan lalu.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Advertisement

Bagikan Artikel: