Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Wapres Ma'ruf Amin Minta Petugas Haji Fokus Urus Jemaah Haji, 'Jangan Sibuk Sendiri'

Wapres Ma'ruf Amin Minta Petugas Haji Fokus Urus Jemaah Haji, 'Jangan Sibuk Sendiri' Kredit Foto: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin mengatakan, petugas haji Tahun 2023/1444 yang memberikan pelayanan harus memberikan pelayanan optimal kepada para jamaah haji. Dalam hal ini, terlebih jumlah jamaah haji lansia tahun ini lebih banyak yakni totalnya ada 66.943 jamaah haji berusia 65 tahun ke atas dari total 203.320 jamaah haji reguler.

"Karena jamaahnya banyak yang lansia maka petugas harus bekerja sungguh-sungguh dan memang mereka melayani, jangan petugas di sana nanti mereka berhaji sendiri," ujar Wapres saat memberikan keterangan persnya usai rapat pleno terbatas terkait Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (PPKE) di Istana Wapres, Jl. Medan Merdeka Selatan Nomor 6, Jakarta Pusat, Selasa (24/5/2023).

Baca Juga: Pede Menuju Hilangnya Kemiskinan Ekstrem, Wapres Ma'ruf Amin: Terjadi Penurunan 1,74%

Wapres mengingatkan agar para petugas haji memiliki kesadaran terhadap tugasnya yaitu melayani para jamaah haji. Meskipun petugas haji dapat beribadah, namun tetap harus fokus utama yaitu petugas adalah melayani jamaah haji.

"Kemudian dia tidak melayani tapi dia pergi haji menunaikan ibadah seperti jamaah haji, nah itu jangan sampai petugas kayak jamaah haji. Harusnya melayani jamaah tapi dia ngurusin dirinya sendiri berhaji, nah itu tidak boleh," ujarnya.

Wapres pun juga meminta pelayanan jamaah haji terus dipersiapkan dengan baik. Termasuk jumlah kuota tambahan jamaah haji yang diberikan oleh Pemerintah Arab Saudi kepada Indonesia sebanyak 8.000 orang.

Meskipun, tambahan kuota ini berdampak dengan bertambahnya beban biaya subsidi haji tetapi harus dioptimalkan dengan baik.

"Itu dipersiapkan karena memang ini kalau tidak kita urus dengan baik nanti tahun depan tidak ditambah lagi, karena itu harus dipersiapkan dengan baik dan tentu ada konsekuensi masalah beban subsidi itu," jelasnya.

Wapres pun juga mengatakan pada tahun ini tidak menunaikan ibadah haji.

Baca Juga: Loyalis Jokowi Jabarkan Alasan Perubahan Sikap Prabowo, Dulu Menyerang Tanpa Ampun Sekarang Tak Malu-malu Memuji

"Tidak, saya tahun lalu sudah haji, tahun ini tidak," tambahnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
Editor: Aldi Ginastiar

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: