Ditanya Soal Penjegalan, Anies Baswedan: Bukankah Itu Bukti Kalau Hasil Survei Tidak Dipercaya?
Calon presiden dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan, buka suara perihal upaya penjegalan yang dialami oleh dirinya. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengaku heran mengapa masih ada saja upaya penjegalan masih dilakukan padahal berbagai survei sudah menunjukkan bahwa elektabilitas dirinya berada di posisi terendah jika dibandingkan dengan dua capres lainnya.
“Gini, soal jegal-menjegal ini, ya, katanya nomor tiga. Ya kalau nomor tiga, nggak bisa dijegal-lah. Dia pasti kalah dalam pemilu. Benar, nggak?” tutur Anies dalam video yang diunggah di kanal YouTube pribadinya, Jakarta, Sabtu, 27 Mei 2023.
Perlu diketahui bahwa baru-baru ini, Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) telah mempublikasikan hasil surveinya. Menurut survei tersebut, Ganjar Pranowo mengalami peningkatan elektabilitas sehingga menduduki peringkat pertama, Prabowo Subianto tetap stagnan sehingga menempati posisi kedua, sedangkan Anies justru mengalami kemerosotan dan berada di posisi ketiga.
“Kalau mau percaya dengan hasil survei, ya nggak usah pakai jegal-menjegal. Tapi kalau jegal-menjegal, kan, berarti nggak percaya sama survei,” pungkasnya.
Anies juga menambahkan, hasil survei boleh jadi berbanding terbalik dengan suara hati rakyat yang ditunjukkan saat puncak kontestasi politik nanti. Ia berkaca pada Pilgub DKI Jakarta tahun 2017 lalu. Ia mengatakan, berbagai survei juga menempatkan dirinya di peringkat buncit meski pada akhirnya, pasangan Anies-Sandi-lah yang memerintah ibu kota.
“Seingat saya belum ada satu survei pun yang mengatakan kami nomor satu. Dulu fatal betul kekeliruannya. Cuma kita, kan, semua belajar dari pengalaman itu,” ungkapnya.
Anies tetap terlihat optimistis dalam menghadapi Pilpres 2024. Ia berkata, dirinya percaya bahwa masyarakat Indonesia adalah orang-orang cerdas yang dapat memilih dengan tenang dan matang. Baginya, surveyor harus mempertanggungjawabkan hasil risetnya, sedangkan dirinya akan mempertanggungjawabkan amanat yang diberikan rakyat.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Yohanna Valerie Immanuella
Tag Terkait:
Advertisement