Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jelang Musim Tanam, Awas Banyak Pupuk Palsu Beredar di Pasar

Jelang Musim Tanam, Awas Banyak Pupuk Palsu Beredar di Pasar Kredit Foto: Ist
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Pupuk Indonesia (Persero) mengimbau petani agar hati-hati dalam membeli pupuk. Sebab banyak beredar pupuk tiruan menjelang musim tanam. Produk pupuk tiruan tersebut sangat identik dengan yang asli.

Mulai dari sisi kemasan dan merek produk khususnya pupuk bersubsidi milik Pupuk Indonesia. SVP PSO Wilayah Barat Pupuk Indonesia, Fickry Martawisuda mengatakan produk milik Pupuk Indonesia baik yang subsidi dan non subsidi hanya bisa diperoleh di kios pupuk lengkap (KPL) resmi selaku mitra.

Bahkan, produk pupuk milik Pupuk Indonesia memiliki hak eksklusif atas merek dagang pupuk bersubsidi. “Jangan mudah tergiur dengan harga murah, karena peredaran pupuk tiruan ini sangat merugikan petani,” Kata Fickry di Jakarta, kemarin.

Baca Juga: Keluarkan Regulasi Deforestasi, Jokowi Protes Uni Eropa

Kerugian tersebut, lanjut Fickry disebabkan lantaran kandungan hara pupuk tiruan ini tidak sesuai dengan SNI yang berlaku. Fickry menuturkan untuk membedakan pupuk asli dan tiruan bisa diliat dari kemasan karung yang dimiliki oleh Pupuk Indonesia Grup.

Adapun ciri-ciri produk asli milik Pupuk Indonesia yaitu terdapat nomor call center, logo SNI dan nomor izin edar. Selain itu produk Pupuk Indonesia terdaftar di Kementerian Hukum dan HAM, serta memiliki kualitas dan kandungan sesuai SNI.

“Dari sisi karung, para petani juga bisa melihat langsung tulisan Pupuk Bersubsidi Pemerintah, Barang Dalam Pengawasan,”tegasnya. Tak hanya itu, terdapat ciri khusus pada bentuk pupuk khususnya subsidi.

Yaitu berbentuk prill dan granul serta memiliki warna yang khas seperti pupuk subsidi jenis Urea berwarna merah muda atau pink, pupuk bersubsidi jenis NPK berwarna merah kecoklatan. Selain itu, untuk memastikan keaslian produk pupuk subsidi dengan menghubungi layanan pelanggan Pupuk Indonesia di kontak bebas pulsa di nomor 0800 100 8001 atau WA 0811 9918 001.

“Kami akan terus meningkatkan sosialisasi kepada petani mengenai pupuk tiruan khususnya pada pupuk subsidi. Sosialisasi akan Kami lakukan di media massa, website, media online, media sosial, kios resmi, maupun dalam kesempatan sosialisasi lainnya,”pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Boyke P. Siregar

Advertisement

Bagikan Artikel: