Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

CEO Binance: Beli Bank Tidak Akan Selesaikan Masalah Debanking Kripto

CEO Binance: Beli Bank Tidak Akan Selesaikan Masalah Debanking Kripto Kredit Foto: Ist
Warta Ekonomi, Jakarta -

CEO Binance, Changpeng Zhao (CZ) mengatakan, perusahaannya tidak mungkin membeli institusi perbankan apa pun, meskipun ada kekhawatiran yang berkembang tentang perusahaan kripto yang di-debanking, termasuk operasi Binance sendiri di Australia.

Dikutip dari laman Cointelegraph pada Rabu (30/5/2023), runtuhnya beberapa bank Amerika Serikat (AS) tahun ini telah memicu kekhawatiran bahwa kumpulan bank ramah kripto menyusut. Mantan mitra perbankan utama, Silvergate, Silicon Valley Bank, dan Signature Bank, semuanya menyerah tahun ini.

Sementara itu, di bawahnya, Binance Australia mengumumkan penghentian layanan dolar Australia setelah penyedia pembayarannya memutuskan untuk mengakhiri dukungan untuk bursa. Bursa masih belum menemukan penyedia alternatif.

Baca Juga: Perusahaan Kripto Perebutkan Lisensi Hong Kong Jelang Pembukaan Ritel 1 Juni

Muncul pada episode 29 Mei dari Bankless Podcast, CZ menanggapi pertanyaan dari pengguna Twitter populer DegenSpartan, yang dengan bercanda bertanya, "bisakah Anda membeli bank dan menjadikannya ramah kripto?"

"Yah, kami memang melihatnya," kata CZ, ketika dia melanjutkan untuk menguraikan batasan pemikiran itu, “kenyataannya jauh lebih kompleks daripada konsepnya. Anda membeli satu bank, itu hanya berfungsi di satu negara, dan Anda masih harus berurusan dengan regulator perbankan di negara itu. Hal itu tidak berarti Anda dapat membeli bank dan melakukan apa pun yang Anda ingin lakukan."

“Jika regulator perbankan mengatakan, 'lihat Anda tidak dapat bekerja dengan kripto maka mereka dapat mengambil lisensi jika Anda melakukannya. Jadi membeli bank tidak mencegah regulator memberi tahu Anda 'tidak, Anda tidak dapat menyentuh kripto," tambahnya.

Menggali lebih jauh masalah ini, CZ berpendapat bahwa bahkan jika Binance membeli satu bank, hal itu masih membutuhkan "bank terkait di seluruh dunia dan sebagian besar bank terkait berada di AS."

"Kemudian bank terkait akan memberi tahu bank Anda 'lihat jika menyentuh kripto, kami tidak memfasilitasi transaksi internasional Anda," katanya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Nadia Khadijah Putri
Editor: Rosmayanti

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: