Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gara-gara Omongan Anies, Demokrat Diduga Tersinggung dan Langsung Temui Partai Penguasa: 'Koalisi Baper'

Gara-gara Omongan Anies, Demokrat Diduga Tersinggung dan Langsung Temui Partai Penguasa: 'Koalisi Baper' Kredit Foto: Wafiyyah Amalyris K
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pegiat media sosial Rudi Valinka menyoroti manuver Partai Demokrat yang mendekati kubu PDIP. Padahal, selama ini kedua partai politik tersebut dikenal kerap berseberangan.

Seperti diketahui, Demokrat telah mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) 2024, sedangkan PDIP memajukan Ganjar Pranowo.

Baca Juga: Tegas Sebut KPP Solid, PKS Tak Takut Demokrat Hengkang Gara-gara Pertemuan AHY-Puan

Menurut Rudi, pertemuan kedua kubu itu terjadi dua hari setelah pernyataan Anies yang mengakui jika Demokrat dan PKS belum mengeluarkan modal dalam pengusungannya di Koalisi Perubahan.

Akibatnya, Rudi Valinka menilai partai pimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) itu merasa tersinggung dan terbawa perasaan (baper).

"Koalisi Baper : 2 hari setelah statement Anies keluar kalo Demokrat dan PKS cuma MOKONDO maka Demokrat tersinggung lgs buat gertakan baru," kata Rudi Valinka di Twitter, dikutip Senin (12/6/2023).

Ketersinggungan ini, lanjut dia, dibuktikan dengan manuver Demokrat menemui PDIP yang disebutnya sebagai partai penguasa.

"Buat kontak dengan 'partai Penguasa'," jelas dia.

Untuk itu, Rudi Valinka mengingatkan sebuah pelajaran bagi Anies untuk tidak menyinggung pihak-pihak tertentu.

"Pelajaran buat Anies jangan pernah nyinggung2 Gengsi kalo si orang Kaya itu ternyata Kikir," tutupnya.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Teuku Riefky Harsya, mengakui telah bertemu dengan Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto, di kawasan Blok M, Jakarta, pada Minggu (11/6/2023).

Baca Juga: Ganjar Tidak Bisa Jadi Magnet Seperti yang Dibayangkan, PDIP Mulai Lirik AHY Supaya Mau Jadi Wakil

Dia mengaku tengah merencanakan pertemuan antara Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dengan Ketua DPP PDIP, Puan Maharani. Meski demikian, Riefky menegaskan, secara etika politik, partainya tetap mengedepankan kerja sama dengan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) dalam pengusungan Anies Baswedan di Pilpres 2024.

"Walaupun Kami sangat antusias membicarakan rencana pertemuan Mba Puan dan Mas AHY, kami tetap menjaga etika politik dan saling menghormati posisi saat ini masing-masing partai terkait kontestasi Pilpres 2024," kata Riefky dalam keterangannya, Minggu (11/6/2023).

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ayu Almas
Editor: Ayu Almas

Advertisement

Bagikan Artikel: