Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Huawei dan BSSN Perkuat Kerja Sama Pengembangan Keamanan Siber di Indonesia

Huawei dan BSSN Perkuat Kerja Sama Pengembangan Keamanan Siber di Indonesia Kredit Foto: Huawei
Warta Ekonomi, Jakarta -

Huawei kembali menegaskan komitmennya untuk mendukung transfer pengetahuan terkait keamanan siber dengan memperbarui Nota Kesepahaman (MoU) untuk kerja sama di bidang keamanan siber dengan lembaga Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN). 

Dalam keterangan resminya pada Kamis (15/6/2023), penandatanganan tersebut dilaksanakan di sela kunjungan BSSN ke Kantor Pusat Huawei di Shenzhen dan Pusat Transparansi Keamanan Siber dan Perlindungan Privasi Huawei di Dongguan, yang keduanya berlokasi di China.

MoU ini ditandatangani oleh Kepala BSSN Letjen (Purn) Hinsa Siburian dan CEO Huawei Indonesia, Guo Hailong, disaksikan oleh Huawei Global Cybersecurity and Privacy Officer, Sean Yang beserta jajaran pejabat keamanan siber Indonesia dan privacy officer dari Huawei Indonesia. 

Baca Juga: Centris Ingatkan Ancaman Serangan Siber Disponsori China

Kepala BSSN, Letjen (Purn) Hinsa Siburian mengapresiasi Huawei atas implementasi kerja sama yang dilakukan dengan baik dan membantu peningkatan kapabilitas, baik bagi personel maupun stakeholder BSSN.

“Besar harapan kami, Huawei dapat terus berpartisipasi dan meningkatkan literasi keamanan siber bagi masyarakat sebagai salah satu bagian dari gerakan nasional #JagaRuangSiber,” ujar Hinsa. 

“Kami juga berharap, pelatihan keamanan siber dapat terus dilakukan sesuai dengan perkembangan teknologi terkini. Kami juga berharap pengembangan kompetensi bagi SDM di BSSN dan juga stakeholder BSSN, baik yang bersifat teknis maupun manajerial, dapat terus dilakukan untuk menghasilkan SDM keamanan siber yang andal dan kompeten,” tambahnya. 

Huawei Global Cybersecurity and Privacy Officer, Sean Yang mengutarakan pentingnya upaya pengamanan dari ancaman siber di era digital ini melalui kolaborasi antarpemain industri, serta peningkatan kemampuan kolektif di bidang tata kelola, standar, teknologi, dan verifikasi. 

“Kita harus menanamkan kepercayaan kepada masyarakat umum maupun regulator terkait keamanan produk dan layanan yang mereka gunakan sehari-hari,” ujar Sean saat menjelaskan pentingnya keamanan siber.

Sejak penandatanganan MoU pertama di tahun 2019, kolaborasi BSSN dengan Huawei telah melaksanakan lebih dari 90 program, mulai dari CyberHUb Fest, seminar Keamanan 5G, Tech Day bersama perguruan tinggi, seminar TIK/Keamanan SIber, hingga seminar PSIRT/CSIRT dan seminar Indeks KAMI beserta program sertifikasi terkait.

Program tersebut telah menjangkau lebih dari 23 ribu peserta dari 14 kementerian dan lembaga pemerintahan, 11 perguruan tinggi, 14 asosiasi, dan pelaku industri lainnya. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Nadia Khadijah Putri
Editor: Rosmayanti

Advertisement

Bagikan Artikel: