Kinerja pasar keuangan Indonesia di pekan terakhir Juni 2023 cukup menunjukkan hasil yang positif. Hal ini tercermin dari adanya dana asing yang masuk ke Indonesia untuk menanamkan modalnya.
Bank Indonesia (BI) mengungkapkan, berdasarkan data transaksi 26 Juni 2023, nonresiden di pasar keuangan domestik terjadi beli neto atau inflow Rp0,71 triliun. Baca Juga: Waduh, Pekan ini Ada Rp2,38 Triliun Dana Asing yang Kabur dari Tanah Air
"Itu terdiri dari beli neto Rp0,60 triliun di pasar SBN dan beli neto Rp0,11 triliun di pasar saham," ujar Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, Erwin Haryono di Jakarta, Selasa (27/6/2023).
Dengan kondisi tersebut, maka selama tahun 2023, berdasarkan data setelmen selama 26 Juni 2023, nonresiden terjadi beli neto Rp80,43 triliun di pasar SBN dan beli neto Rp14,25 triliun di pasar saham.
Di sisi lain, premi CDS Indonesia 5 tahun naik ke 88,77 bps per 26 Juni 2023 dari 87,24 bps per 23 Juni 2023. Hal ini mengindikasikan adanya sedikit peningkatan pada risiko berinvestasi di Indonesia.
"BI terus memperkuat koordinasi dengan Pemerintah dan otoritas terkait serta mengoptimalkan strategi bauran kebijakan untuk menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan guna mendukung pemulihan ekonomi lebih lanjut," tuturnya. Baca Juga: Awal yang Menggembirakan, Dana Asing Masuk Rp4,87 Triliun di Pekan Pertama Juni 2023
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Fajar Sulaiman
Tag Terkait:
Advertisement