Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

QNET Sambut Hangat Kunjungan Asosiasi Perusahaan Penjualan Langsung Indonesia ke Kantor Pusat di Malaysia

QNET Sambut Hangat Kunjungan Asosiasi Perusahaan Penjualan Langsung Indonesia ke Kantor Pusat di Malaysia Kredit Foto: QNET
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pekan lalu, QNET menjamu Asosiasi Perusahaan Penjualan Langsung Indonesia (AP2LI) di kantor pusat operasional perusahaan di Petaling Jaya, Malaysia. Sepanjang kunjungan, QNET memamerkan portofolio luas produk gaya hidup dan kesehatan berkualitas tinggi dan mengakui komitmen AP2LI untuk mendukung pertumbuhan industri penjualan langsung dan kewirausahaan di Indonesia, dan kawasan Asia Tenggara. 

"Penjualan langsung adalah industri senilai USD186 miliar yang terus mengalami pertumbuhan yang konsisten selama bertahun-tahun karena membawa produk baru yang inovatif ke pasar dan menawarkan sarana alternatif untuk memperoleh pendapatan bagi banyak orang," kata Jean Francois Huertas, Wakil CEO QNET.

Baca Juga: Enggak Cuma Indonesia, QNET dan Manchester City Turut Lakukan ManCity Football Clinic di Nigeria

"Kehadiran asosiasi penjualan langsung, seperti AP2LI, memainkan peran penting dalam meningkatkan kredibilitas industri dan memperkuat reputasinya melalui advokasi pemangku kepentingan yang aktif dan menciptakan sumber informasi yang dapat diakses secara bebas untuk perusahaan dan pelanggan," lanjutnya.

Huertas menambahkan, pihaknya mengakui komitmen AP2LI untuk memastikan industri penjualan langsung terus meningkatkan kehidupan dan berkontribusi pada ekonomi lokal.

"Advokasi mereka untuk penjualan langsung, terutama di tingkat nasional, terlihat jelas selama pandemi ketika banyak perusahaan penjualan langsung terkena dampak penguncian nasional. Kami bangga dapat berkolaborasi dengan asosiasi yang benar-benar memahami kebutuhan industri, dan secara aktif bekerja sama dengan lembaga pemerintah untuk membuat kebijakan dan pedoman yang dapat bermanfaat bagi penjualan langsung dan komunitas konsumen," jelasnya.

Kunjungan AP2LI termasuk tur ke galeri produk QNET, di mana pengunjung bertemu dengan karyawan untuk mempelajari lebih lanjut tentang sejarah dan perkembangan di balik produk gaya hidup inovatif QNET, dan sesi tentang program dampak komunitas QNET, seperti Green Legacy Initiative, kerja sama QNET dengan organisasi sosial lokal untuk menanam dan menghidupkan kembali hutan global.

Dalam kesempatan yang sama, Andrew Susanto, Ketua Umum AP2LI menyampaikan tidak ada yang bisa membendung perkembangan teknologi.

"Yang bisa kita lakukan adalah secepat mungkin kita harus memanfaatkan teknologi itu. Siapa yang cepat beradaptasi dengan teknologi, dialah yang akan menjadi pemenang. Dan itu berlaku di bisnis penjualan langsung," jelasnya.

Baca Juga: Sambut Ulang Tahun Ke-67, Danamon Tegaskan Komitmen Sediakan Solusi Finansial Sesuai Kebutuhan dan Tujuan Keuangan Nasabah

Andrew Susanto mengatakan AP2LI ingin terus bekerja sama dengan perusahaan penjualan langsung seperti QNET untuk menghilangkan kesalahpahaman bahwa penjualan langsung adalah permainan uang atau skema piramida.

"Kami ingin mengedukasi pemangku kepentingan bahwa penjualan langsung dapat berkontribusi pada ekonomi, menciptakan peluang kewirausahaan untuk semua, dan menghadirkan produk eksklusif baru ke pasar lokal," kata dia.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ayu Almas

Advertisement

Bagikan Artikel: