Fresh Factory Gandeng NCS Kembangkan Distribusi Rantai Pasok & Gudang Pendingin ke Seluruh Indonesia
Perusahaan rintisan (startup) yang berfokus pada rantai pasok dan gudang pendingin, Fresh Factory mengumumkan kerja samanya dengan perusahaan logistik PT Nusantara Card Semesta (NCS) di Jakarta pada Rabu (12/7/2023).
Kerja sama antarkedua belah pihak ini merupakan upaya untuk mengembangkan layanan distribusi rantai pasok dan gudang pendingin ke seluruh Indonesia dan mengurangi sampah makanan.
Di samping itu, kedua perusahaan juga bekerja sama mengembangkan layanan distribusi rantai pasok dingin dan pusat gudang pendingin (cold chain and fulfillment centre) yang lengkap bagi mitra, mulai dari manajemen penyimpanan, pengemasan barang ke pelanggan, hingga pengiriman melalui kurir.
Baca Juga: Eks CEO Warung Pintar Jabat Partner Antler Indonesia, Bakal Investasi ke 30+ Startup Tahap Awal
Direktur Utama NCS, Reni Sitawati Siregar menyatakan harapannya soal sinergi dan ekspansi bisnis rantai pasok dan gudang pendingin bersama Fresh Factory ini.
“Dengan bersinergi dengan NCS, Fresh Factory bisa menjangkau lebih luas karena kami punya 111 titik, ditambah dengan Fresh Factory punya 42 titik, jadi 153 titik yang bisa kami layani di seluruh domestik,” harap Reni.
“Kami juga punya armada, armada NCS ada sekitar 200-an lebih yang kendaraan roda empat ditambah dengan 2.000-an sekian kurir yang bisa mengantar dari mid-mile maupun ke first-mile, secara otomatis ini bisa menjadi service yang luar biasa besar dan cepat,” tambahnya.
Sementara itu, Chief Commercial Officer dan co-founder Fresh Factory, Widijastoro Nugroho mengatakan hadirnya sinergi antara Fresh Factory dan NCS dapat membantu pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di daerah.
“Kami bersinergi dengan Ibu Reny (NCS) agar bisa mengembangkan bisnis cold chain dari 22 kota yang kami adopt, menambah gudang-gudang kami dari 42 titik gudang bertambah dengan 111 titik gudang dari NCS menjadi 153 titik gudang, dengan tujuan dan visi yang sama yaitu membantu UMKM dan membantu usaha-usaha di daerah untuk bisa bantu mengembangkan bisnis mereka di seluruh Indonesia,” jelas Widijastoro.
Hingga saat ini, sinergi antara Fresh Factory dan NCS menjadi penyedia layanan distribusi rantai pasok dingin dan pusat gudang pendingin terluas di Indonesia, yakni dengan total 153 titik penyimpanan, pengemasan, dan pengiriman produk.
Baca Juga: Rilis Sustainability Report 2023, East Ventures Ungkap Dampak Investasi di Sektor Keuangan Digital
Fresh Factory disokong pendanaan investor yang dipimpin oleh SBI Ven Capital, Kyobo Securities, NTUitive, serta investor lainnya, seperti East Ventures, Trihil Capital, PT Tap Applied Agri Services, Saratoga Investama Sedaya, Y Combinator, dan lain-lain.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Nadia Khadijah Putri
Editor: Rosmayanti
Advertisement