Guna mendorong sektor pariwisata di Indonesia bagian Timur, PT PLN Nusantara Power (PLN NP) mengambil alih operasional dan pemeliharaan Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) Ternate dan Flores dari induk perusahaan.
Adapun hal tersebut ditandai melalui penandatanganan Pekerjaan Jasa Operasi dan Pemeliharaan PLTMG Ternate dan PLTMG Flores Selasa (11/7/2023) di Jakarta.
Direktur Manajemen Pembangkit PT PLN (Persero) Adi Lumakso mengatakan, langkah ini merupakan salah satu komitmen PLN sebagai salah satu BUMN Indonesia, serta PLN NP pada khususnya, untuk dapat memberikan nyala terang listrik kepada seluruh masyarakat di Indonesia bagian Timur tersebut.
Baca Juga: Mau Bangun Interkoneksi Listrik Jawa-Bali-Sumatera, PLN Butuh Rp43,72 Miliar
"PLN Nusantara Power telah terbukti leading dalam mengelola unit pembangkitnya. Kami percaya PLN NP juga akan memberikan yang terbaik dalam optimalisasi unit pembangkit, sehingga masyarakat di Nusa Tenggara Timur dan Ternate dapat menikmati nyala terang listrik dari PLN," ujar Adi dalam keterangan tertulis yang diterima, Kamis (13/7/2023).
Sementara itu, Direktur Utama PLN NP, Rully Firmansyah mengatakan perseroan akan bekerja semaksimal mungkin untuk memberikan nyala terang agar seluruh masyarakat serta wisatawan dapat dengan mudah dan nyaman dalam berwisata.
"Kami menyadari arti pentingnya pariwisata bagi Indonesia. Selain dapat menyumbangkan devisa bagi negara, hadirnya wisatawan ini akan menggerakan ekonomi di masyarakatnya. Oleh karena itu, hadirnya energi listrik menjadi salah satu peran vital yang dapat kami kontribusikan dalam hal tersebut," ujar Rully.
Sebagaimana diketahui, PLTMG Flores memiliki kapasitas 20 MW dan berlokasi di Rangko, Nusa Tenggara Timur.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Djati Waluyo
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait:
Advertisement