Kredit Foto: PLN
Hadirnya unit pembangkit ini akan menopang kelistrikan di NTT untuk mendorong pergerakan ekonomi, khususnya sektor wisata di sekitar Labuan Bajo. PLTMG ini sendiri merupakan pembangkit terbesar yangg ada di Pulau Nusa Tenggara Timur.
"Kami berjanji akan memberikan yang terbaik dalam pengelolaan dua pembangkit yang penting ini. Selain kinerja yang optimal, kami juga akan menerjunkan tim terbaik dalam pengoperasian serta pemeliharaan agar pasokan listrik dapat selalu terjamin," ujarnya.
Baca Juga: Luhut Ungkap PLN dan Pertamina Bakal Pasok Listrik ke Afrika Selatan
Sedangkan PLTMG Ternate memiliki daya 30 MW dan berfungsi sebagai penopang beban utama pada sistem kelistrikan di Pulau Ternate-Tidore. Dengan adanya perjanjian pekerjaan ini, PT PLN NP sebagai subholding PT PLN (Persero) sudah siap dalam mendukung peningkatan wisata sejarah dan alam di kepulauan Ternate-Tidore dari sektor energi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Djati Waluyo
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait:
Advertisement