- Home
- /
- Kabar Finansial
- /
- Bursa
Raup Rp634,24 Miliar Dana IPO Obligasi, Ternyata Adhi Karya Salurkan untuk Tiga Segmen Ini!
PT Adhi Karya Tbk (ADHI) baru saja mempublikasikan laporan penggunaan dana IPO Obligasi/Sukuk dengan tanggal efektif 25 Agustus 2021. Berdasarkan keterbukaan informasi, diketahui bahwa 94% dana Obligasi Berkelanjutan III Adhi Karya Tahap II Tahun 2021 telah dialokasikan untuk berbagai kepentingan yang bisa mendorong keberlanjutan bisnis perusahaan.
Sekretaris Perusahaan, Farid Budiyanto, mengatakan bahwa perusahaan tempatnya bekerja sudah menggelontorkan Rp634,24 miliar untuk belanja modal investasi, refinancing, dan modal kerja. Ia menambahkan, belanja modal investasi adalah keperluan yang paling banyak memakan dana karena pengeluarannya mencapai Rp366,36 miliar.
Baca Juga: Adhi Karya dan PT PP Berkolaborasi Bangun Kereta Api di Filipina, Nilainya Luar Biasa!
“Selain itu, Adhi Karya juga mengucurkan Rp110 miliar untuk refinancing dan Rp157,87 miliar untuk modal kerja,” ungkap Farid dalam keterbukaan informasi, Jakarta, Selasa, 18 Juli 2023.
Perlu diketahui bahwa dana IPO Obligasi Adhi Karya masih tersisa Rp36,47 miliar. Merujuk dari sumber yang sama, dikabarkan bahwa sisa dana tersebut disimpan di Bank Mandiri dengan tingkat bunga bagi hasil sebesar 1,9% dan jangka waktu penyimpanan satu tahun.
Baca Juga: Masih Sesuai Rencana, Adhi Karya Kantongi Proyek Baru Senilai Rp14 Triliun per Juni 2023
Sebagai informasi tambahan, selama tiga bulan pertama tahun 2023, Adhi Karya sukses membukukan kenaikan laba hingga 18,9% menjadi Rp8,45 miliar. Tidak hanya itu, per Juni 2023 lalu, perusahaan milik negara itu juga berhasil mencatatkan kenaikan perolehan kontrak baru sebesar 20% atau setara dengan Rp14 triliun.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Yohanna Valerie Immanuella
Editor: Yohanna Valerie Immanuella
Tag Terkait:
Advertisement