Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kemenkeu Beberkan Jurus APBN Turunkan Stunting Lewat 3 Intervensi

Kemenkeu Beberkan Jurus APBN Turunkan Stunting Lewat 3 Intervensi Kredit Foto: Youtube/Pusdiklat Anggaran dan Perbendaharaan

Adapun alokasi APBN untuk mendukung kesejahteraan anak di bidang kesehatan dan perlindungan anak sebesar Rp48,3 triliun pada 2022 dan Rp49,4 triliun pada 2023.

Di sisi lain, Isa menambahkan, stunting merupakan salah satu isu serius di bidang kesehatan yang tengah dihadapi Indonesia. Isa Rachmatawarta mengungkapkan, penurunan angka stunting telah menjadi fokus utama pemerintah sejak tahun 2017. Namun, hingga saat ini angka stunting di Indonesia masih cukup tinggi.

Baca Juga: Kejar Target Penurunan Stunting, Wapres Ma'ruf Amin Dorong Media Ikut Berkampanye

Berdasarkan Survei Status Gizi Nasional 2022, angka prevalansi stunting mencapai 21,6 persen. Dalam hal ini, Presiden Joko Widodo menargetkan angka stunting mampu turun menjadi 14 persen pada tahun 2024.

"Kita ingin tahun depan bisa di bawah 14 persen. Ini satu journey yang ternyata tidak mudah. Walaupun sudah jauh menurun dibanding dua-tiga tahun lalu, target 14 persen tinggal satu tahun. Ini bukan challenge yang sederhana, kita harus makin fokus," ucap Isa.

Dengan begitu, Isa berharap seluruh pihak yang terlibat dalam berbagai program APBN untuk anak-anak Indonesia dapat terus bekerja sama dan memanfaatkan anggaran itu dengan maksimal. Menurutnya, masyarakat, keluarga, bersama dengan pemerintah juga perlu memberikan perhatian dan fasilitas yang memadai bagi anak-anak, seperti pendidikan yang berkualitas, akses ke layanan kesehatan, lingkungan yang aman, dan perlindungan dari kekerasan.

"Untuk anak-anak Indonesia, teruslah belajar yang sebanyak-banyaknya. Jangan lupa untuk terus menumbuhkan kecintaan kepada negara kita sehingga nanti kalian menjadi generasi yang mampu membangun Indonesia lebih baik lagi daripada generasi saat ini," pungkas Isa.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Alfida Rizky Febrianna
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Advertisement

Bagikan Artikel: