Menteri Pertahanan sekaligus bakal calon presiden Prabowo Subianto memberikan sambutan saat menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) 2023 di Balairung Universitas Jambi, Jambi, Rabu (26/7/2023). Rakernas yang berlangsung 25-27 Juli dengan tema Membangun Desa Menjaga Desa tersebut mengundang tiga bakal calon presiden masing-masing Prabowo Subianto, Anies Baswedan, dan Ganjar Pranowo. | Kredit Foto: Antara/Wahdi Septiawan
Peran aktif Prabowo itu dinilai berdampak besar bagi daya elektoralnya. Seperti tercermin dari hasil survei yang telah dikeluarkan oleh Lembaga Survei Indonesia (LSI) periode 1-8 Juli 2023. Dari hasil survei LSI tersebut, Prabowo berada di peringkat teratas.
Prabowo berhasil mengantongi elektabilitas sebesar 35,8 persen, kemudian diikuti oleh Capres PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo, dengan raihan suara sebanyak 32,2 persen dan Anies Baswedan yang hanya meraup dukungan sebesar 21,4 persen.
Baca Juga: Respons Gerindra Soal Capres yang Didukung Presiden: Yang Kita Tahu Pasti...
Melihat dari sepak terjang Prabowo sebagai menteri terbaik di pemerintahan Presiden Jokowi, hal itu menurut Prof Kacung dinilai sebagai persepsi yang baik dari rakyat Indonesia. Masyarakat berkeyakinan jika Prabowo bisa membawa Indonesia ke arah yang lebih baik di kemudian hari.
"Saya kira ada persepsi ya, persepsi yang dianggap bisa membawa ke arah yang lebih baik," ujar Prof Kacung.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait:
Advertisement
