Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

BPKH dan Bank Muamalat Mudahkan Pekerja Migran Daftar Haji via Online

BPKH dan Bank Muamalat Mudahkan Pekerja Migran Daftar Haji via Online BPKH dan Bank Muamalat Mudahkan Pekerja Migran Daftar Haji via Online | Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) bersama dengan Bank Muamalat Indonesia menggelar kegiatan Silaturahim Haji bagi pekerja migran Indonesia atau diaspora Indonesia pada Sabtu (5/8/2023) di Kuala Lumpur, Malaysia. 

Kegiatan ini bertujuan mensyiarkan kewajiban menunaikan ibadah haji dan mensosialisasikan layanan kemudahan pendaftaran haji secara online bagi diaspora Indonesia yang berada di Malaysia. Baca Juga: Punya Anak Usaha di Arab Saudi, BPKH Harap Biaya Haji Lebih Efisien

Menurut Anggota Badan Pelaksana BPKH Harry Alexander hal ini merupakan salah satu program BPKH untuk memudahkan Ummat Islam mendaftar haji, termasuk Diaspora Indonesia di Malaysia. 

"Layanan kemudahan pendaftaran haji ini diharapkan mampu menjadi solusi kemudahan perencanaan ibadah haji bagi para saudara kita diaspora Indonesia di Luar Negeri dan mewujudkan harapan dapat memberikan porsi haji bagi diaspora dan keluarganya di Indonesia," kata Anggota Badan Pelaksana BPKH, Harry Alexander.

Diaspora Indonesia kini dapat membuka Rekening Tabungan Jemaah Haji (RTJH) dan pembayaran setoran awal porsi haji regular melalui aplikasi Mobile Banking (Muamalat DIN) tanpa harus kembali ke tanah air. Dengan demikian layanan ini diharapkan dapat menjadi solusi bagi diaspora Indonesia yang hendak berencana untuk naik haji ke depan.

Dewan Pengawas BPKH, Rojikin juga memastikan dana haji yang dikelola BPKH aman dan dikelola dengan baik serta memberikan kemaslahatan bagi jemaah haji Indonesia. 

BPKH juga mengharapkan dukungan dari para stakeholder dan komunitas perhajian Indonesia untuk terus meningkatkan dan memberikan kemudahan layanan pendaftaran haji bagi seluruh masyarakat muslim Indonesia untuk menunaikan rukun Islam yang kelima.

"Karena Haji merupakan ibadah yang harus direncanakan, mengingat Ibadah Haji merupakan Ibadah yang selain membutuhkan kemampuan materi, juga membutuhkan fisik yang baik dan sehat, karenanya dengan fisik yang prima insya Allah akan mengoptimalkan seluruh rangkaian manasik haji di tanah suci," ucap Dewan Pengawas BPKH Rojikin.

Diketahui, sinergi BPKH bersama Bank Muamalat Indonesia juga mendapat dukungan dari kedutaan besar RI di Malaysia, Organisasi Masyarakat dan Komunitas Masyarakat Indonesia di Malaysia yang diharapkan mampu meningkatkan kemaslahatan bagi umat khususnya masyarakat diaspora Indonesia di Malaysia. Baca Juga: BPKH Gandeng UGM Kembangkan SDM Berkualitas

Adapun turut hadir dalam kegiatan silaturahim BPKH, Bank Muamalat Indonesia, KBRI Malaysia dan perwakilan diaspora Indonesia di Kuala Lumpur, Malaysia yaitu Deputy Chief of Mission Kedutaan Besar Republik Indonesia untuk Malaysia Rossy Verona dan Secretary (economic) Muhammad Arief Priowahono, sejumlah anggota Dewan Pengawas BPKH Mulyadi, Heru Muara Sidik, Muhammad Dawud Arif Khan dan Rojikin kemudian Direktur Utama PT Bank Muamalat Indonesia Indra Falatehan beserta Tim Bank Mualamat Indonesia Cabang Kuala Lumpur serta Presidium AOMI - Komunitas Diaspora Indonesia di Malaysia, Harjito.

Pertemuan dengan Duta Besar RI untuk Malaysia, pejabat Bank Negara Malaysia (BNM) serta Asosiasi Organisasi Masyarakat Indonesia juga dilakukan untuk mendapatkan support dan dukungan dari stakeholder terkait. BPKH juga mengharapkan program ini dapat disambut baik oleh masyarakat diaspora Indonesia di Malaysia.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Fajar Sulaiman

Advertisement

Bagikan Artikel: