Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kala AHY Kritisi NasDem Soal Figur Cawapres: Bukan Hanya Menang di Jawa Tengah dan Jawa Timur...

Kala AHY Kritisi NasDem Soal Figur Cawapres: Bukan Hanya Menang di Jawa Tengah dan Jawa Timur... Kredit Foto: Instagram/Agus Harimurti Yudhoyono
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menegaskan bahwa Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) mesti memenangkan Pilpres di seluruh Indonesia.

Hal itu dia ungkap menyusul keinginan Partai NasDem yang menginginkan cawapres dari Bakal Calon Presiden (Bacapres) KPP, Anies Baswedan, mampu memberikan dampak pemenangan di wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Baca Juga: Disebut Yenny Wahid Cocok Dampingi Anies Baswedan, AHY Langsung Jawab: Saya Rasa...

"Iya, bukan hanya bisa menangkan Jawa Tengah dan Jawa Timur, tapi yang bisa menangkan Indonesia karena yang kita hadapi adalah pemilihan presiden untuk Indonesia, bukan untuk satu atau dua provinsi," kata AHY saat ditemui wartawan di Djakarta Theater XXI, Jakarta, Kamis (10/8/2023).

Dia menegaskan, strategi pemenangan yang baik mestinya tidak dilihat dari petak-petak wilayah pemilihan suara. AHY menyebut, strategi pemenangan di Pilpres mesti dilihat secara rasional.

AHY pun menegaskan, terkait pasangan capres-cawapres telah disepakati dalam piagam koalisi untuk diserahkan sepenuhnya kepada Anies Baswedan. Dia pun meminta NasDem untuk menghormati hal tersebut.

"Salah satunya posisi Demokrat, jelas di sini terkait dengan pasangan capres itu diserahkan kepada capres walaupun kita semua memiliki komitmen dan kompetensi di sana, seharusnya kita menghormati itu," tegas AHY.

"Kita kembalikan kepada capres, karena kita punya piagam kesepakatan yang sudah ditandatangani, tetapi kita juga tentu menunggu penjelasan rasional yang bisa menjawab itu semuanya," tambahnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Andi Hidayat
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Advertisement

Bagikan Artikel: