Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Per Juni 2023, Jasa Marga Sukses Cetak Kenaikan Laba Hingga 56,40% Menjadi Rp1,14 Triliun!

Per Juni 2023, Jasa Marga Sukses Cetak Kenaikan Laba Hingga 56,40% Menjadi Rp1,14 Triliun! Kredit Foto: Jasa Marga
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pada semester pertama tahun 2023, PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) berhasil meningkatkan perolehan laba perusahaan. Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan beberapa waktu lalu, dikabarkan bahwa perusahaan pelat merah itu sukses mencetak keuntungan sebesar Rp1,14 triliun atau setara dengan kenaikan sebesar 56,40% jika dibandingkan dengan semester pertama tahun 2022.

Tidak hanya laba, Jasa Marga juga mampu membukukan peningkatan pendapatan usaha pada paruh pertama 2023. Merujuk dari sumber yang sama, dilaporkan bahwa perusahaan milik negara tersebut telah meraup Rp8,92 triliun. Apabila dibandingkan dengan pendapatan pada paruh pertama 2022, terlihat ada lonjakan hingga 18,34%.

Baca Juga: Pada Semester Pertama 2023, Adaro Energy Alami Kemerosotan Laba Hingga 25,97%

Dalam menjalankan bisnisnya, Jasa Marga ditopang oleh tiga segmen utama, yakni tol, konstruksi, dan pendapatan lainnya. Sepanjang enam bulan pertama di tahun 2023, tol memberikan sumbangan sebesar Rp6,13 triliun; konstruksi memberikan kontribusi sebesar Rp1,94 triliun; sedangkan pendapatan lainnya memberikan penghasilan sebesar Rp848,92 miliar.

Selain keuntungan dan pendapatan, beban pokok pendapatan perusahaan konstruksi itu turut mengalami lompatan yang cukup signifikan. Laporan keuangan Jasa Marga menunjukkan, per Juni 2023, perusahaan tersebut menggelontorkan Rp5,28 triliun alias 35,05% lebih tinggi dari pengeluaran pada periode yang sama di tahun sebelumnya.

Baca Juga: Laba Adaro Minerals Terpangkas 19% pada Paruh Pertama 2023, Apa Penyebabnya?

Sebagai informasi tambahan, Jasa Marga mempunyai aset sebesar Rp92,36 triliun yang terdiri atas aset lancar senilai Rp11,08 triliun dan aset tidak lancar senilai Rp81,27 triliun. Adapun liabilitas dan ekuitas perusahaan masing-masing berada di angka Rp66,23 triliun dan Rp26,12 triliun. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Yohanna Valerie Immanuella
Editor: Yohanna Valerie Immanuella

Advertisement

Bagikan Artikel: