Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sama Sekali Tidak Lesu, IHSG Terapresiasi 0,38% dan Tempati Level 6.966,21

Sama Sekali Tidak Lesu, IHSG Terapresiasi 0,38% dan Tempati Level 6.966,21 Kredit Foto: Antara/Galih Pradipta
Warta Ekonomi, Jakarta -

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih berhasil mempertahankan kinerja bagusnya sampai jeda sesi pertama perdagangan Senin, 2 Oktober 2023 ini. Berdasarkan data RTI Business, dilaporkan bahwa indeks Indonesia tersebut terapresiasi 0,38% dan mendapatkan tambahan 26,31 poin ke level 6.966,21.

Sebenarnya, pada jeda siang ini, pergerakan saham justru didominasi oleh tren negatif. Kendati demikian, untungnya IHSG tidak terpengaruh atau harus mendekam di zona merah. Merujuk dari sumber yang sama, dikabarkan terdapat 272 saham bergerak turun, 252 saham bergerak naik, dan 220 saham bergerak stagnan.

Baca Juga: Pembukaan Sesi Pertama, IHSG Tampak Gagah Perkasa

Sebelum menempati posisinya yang sekarang, IHSG sudah pernah meraih level tertingginya yang berada di angka 6.975,11. Selain itu, pada menit-menit perdagangan berjalan, IHSG juga sempat berada di titik terendahnya yang berada di posisi 6.939,96 tanpa harus keluar dari zona hijau.

Pada jam istirahat makan siang ini, IHSG sudah memperdagangkan 12,14 miliar lembar sahamnya dengan frekuensi sebanyak 747.753 kali. Adapun nilai transaksi harian yang dicetak oleh indeks Indonesia tersebut mencapai Rp5,16 triliun.

Baca Juga: Sampai Akhir Perdagangan, IHSG Tetap Mampu Tunjukkan Keperkasaan

Sebagai catatan, apabila ditinjau dari segi turnover, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) berhasil menduduki peringkat pertama setelah mengantongi Rp488,5 miliar. Peringkat kedua dan ketiga secara berturut-turut dihuni oleh PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) yang meraup Rp284,4 miliar dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) yang membukukan Rp191,3 miliar. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Yohanna Valerie Immanuella
Editor: Yohanna Valerie Immanuella

Advertisement

Bagikan Artikel: